Mengenal Penyebab dan Gejala Pendarahan Hebat Usai Melahirkan seperti Dialami Rachel Maryam

- 4 Oktober 2020, 20:07 WIB
Mengenal penyebab dan gejala pendarahan usai melahirkan seperti dialami Rachel Maryam
Mengenal penyebab dan gejala pendarahan usai melahirkan seperti dialami Rachel Maryam /Tania Latief/Instagram

JAKSELNEWS.COM - Aktris yang juga anggota Fraksi Gerindra DPR RI, Rachel Maryam mengalami pendarahan hebat usai melahirkan putra keduanya, Jumat 2 Oktober 2020. Apa penyebab dan seperti apa gejala pendarahan usai melahirkan?

Seperti dikutip dari marchofdimes.org, pendarahan postpartum (disebut juga PPH) terjadi ketika seorang perempuan mengalami pendarahan hebat setelah melahirkan. Kondisi ini menjadi salah satu penyebab terbesar kematian ibu setelah melahirkan. 

Selain terjadi dalam 1 hari setelah melahirkan, bisa juga terjadi hingga 12 minggu setelah melahirkan. Sekitar 1 hingga 5 dari 100 wanita yang memiliki bayi (1 hingga 5 persen) mengalami PPP.

Kehilangan darah setelah melahirkan atau disebut perdarahan postpartum primer adalah hal yang normal. Seorang perempuan biasanya kehilangan sekitar setengah liter (500 mililiter) selama persalinan atau sekitar 1 liter (1.000 mililiter) setelah melahirkan secara caesar. 

Biasanya, sebagian besar perempuan mampu mengatasi kehilangan darah setelah lahir dalam jumlah ini dengan baik secara fisik.

Namun, saat mengalami PPH, kamu bisa kehilangan lebih banyak darah yang berbahaya untuk kesalamatan. Pasalnya, PPH dapat menyebabkan penurunan tekanan darah yang parah. Jika tidak segera ditangani, dapat menyebabkan syok dan kematian. Syok adalah saat organ tubuh tidak mendapatkan aliran darah yang cukup.

Kapan pendarahan terjadi?

Dalam proses persalinan, seorang perempuan akan melahirkan plasenta usai persalinan. Saat itu, rahim harus berkontraksi dengan kuat untuk menutup pembuluh darah tempat plasenta menempel. Namun, jika rahim tidak berkontraksi dengan benar dapat menyebabkan pendarahan hebat atau atonia uteri.

Rahim berkontraksi secara alami pada tahap ketiga persalinan membuat plasenta terkelupas dan kemudian mendorongnya keluar. Pilihan rutin adalah menjalani tahap ketiga yang dikelola secara aktif, yang melibatkan suntikan untuk membantu rahim berkontraksi dan kemudian bidan akan membantu mengeluarkan plasenta.

Penyebab pendarahan

Nah, pendarahan postpartum primer terjadi karena atonia uteri jika kamu mengalami hal-hal berikut:

Halaman:

Editor: Tania Latief

Sumber: Instagram @bpptkg


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x