Terdeteksi miliki Bibit Siklon Tropis, Ini Dampak dari adanya Bibit Siklon Tropis

JAKSELNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan bahwa di perairan Laut Jawa memiliki bibit siklon tropis yang berdampak timbul gelombang tinggi di Laut Jawa.

BMKG memprediksi bahwa beberapa wilayah perairan termasuk Laut Jawa akan timbul gelombang tinggi akibat bibit siklon tropis.

Prakirawan BMKG Kelas III Banyuwangi, Dita Purnamasari menyampaikan jika munculnya gelombang tinggi diprediksi akan terjadi sampai tanggal 28 Februari 2021.

Baca Juga: Kelingking bisa Bengkok! Ini 7 Cedera Pengguna Smartphone dan Cara Menghindarinya

"Bibit siklon ini secara tidak langsung berdampak pada pembentukan potensi cuaca ekstrem seperti hujan lebat yang disertai kilat dan angin kencang. Juga memicu terjadinya gelombang tinggi di wilayah laut bagian selatan Jawa hingga 28 Februari nanti,” kata Dita, pada 25 Februari 2021.

Selain gelombang tinggi, bibit siklon tropis juga berdampak menimbulkan banjir dan longsor. Hal tersebut dikarenakan cuaca ekstrem seperti hujan lebat disertai petir yang diperkirakan akan berakhir pada akhir bulan Februari.

“Untuk itu, warga kami imbau terus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi terjadinya bencana hidrometeorologi, seperti tanah longsor, banjir. Waspadai terjadinya banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin Namun, tidak perlu panik atau takut yang berlebihan,” ujar Dita.

Baca Juga: Raih Kesuksesan Besar Pada 2020, Netflix Berencana Investasikan 500 juta US untuk Konten Korea Selatan

Selain gelombang tinggi, banjir, dan longsor, masyarakat dihimbau untuk tidak pergi ke pantai, terutama bagi warga yang bertempat tinggal tidak jauh dari wilayah pantai.