Bencana Sering Terjadi, Ini Solusi dari Pemerintah

- 12 April 2021, 15:07 WIB
Doni Monardo meninjau langsung lokasi yang terkena dampak dari bencana gempa M 6,1 SR di malang, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.*
Doni Monardo meninjau langsung lokasi yang terkena dampak dari bencana gempa M 6,1 SR di malang, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.* // bnpb.go.id/

JAKSELNEWS.COM - Bencana alam yang terjadi belakangan di Indonesia tentunya menimbulkan rasa khawatir sekaligus prihatin di kalangan masyarakat. Setelah bencana banjir dan longsor di NTT dan NTB, pada Sabtu dan Minggu lalu terjadi gempa bumi di Kabupaten Malang. 

Pada Sabtu, 10 April, gempa berkekuatan magnitudo 6,1 mengguncang Kabupaten Malang pukul 14.00 WIB. BMKG pun menghimbau masyarakat di beberapa wilayah Jawa Timur untuk waspada terhadap potensi tanah longsor dan banjir bandang.

Setelahnya, pada Minggu pagi pukul 06.54 WIB, terjadi gempa dengan kekuatan magnitudo 5,5 dan kedalaman 98 kilometer. BMKG Jawa Timur juga merilis potensi bencana tiga harian di wilayah setempat.

Baca Juga: Film 'Night in Paradise', Kehidupan Gangster Korea dan Sisi Gelap Pulau Jeju

Berdasarkan prakiraan BMKG, beberapa wilayah di Jatim mungkin mengalami hujan dengan intensitas sedang maupun lebat hari ini. Hujan dikhawatirkan akan memperbesar potensi bencana susulan berupa tanah longsor dan banjir bandang karena struktur dan kondisi tanah labil. 

Presiden Jokowi pun telah meminta sejumlah menteri dan kepala lembaga terkait untuk menyiapkan langkah tanggap darurat. Selain itu, warga di kawasan rawan bencana geologi nantinya akan mendapat peringatan lewat SMS blast. 

Peringatan berupa pesan singkat ini adalah hasil kerjasama Badan Geologi Kementerian ESDM dengan Kominfo. SMS blast ini mengintegrasikan sistem informasi bencana dengan sistem penyampaian informasi bencana yang dibangun Kominfo. 

Baca Juga: Ashanty Ungkap Alasan Presiden Jokowi Menjadi Saksi Pernikahan Atta dan Aurel

SMS Blast nantinya diusahakan untuk dapat menginformasikan situasi bahaya seperti tingkat aktivitas dan erupsi gunung api, rekomendasi kejadian gerakan tanah, serta rekomendasi kejadian gempa bumi dan tsunami.***

Halaman:

Editor: Husain F.P


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x