Gubernur DKI Anies Baswedan Meminta Warganya Agar Berakhir Pekan Tetap di Rumah

- 23 Juni 2021, 12:05 WIB
Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, bersama jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-494 Kota Jakarta secara hybrid (daring dan luring) di Halaman Pendopo Balai Kota, pada Selasa (22/6). Pada ulang tahun yang ke-494 ini, tema yang diusung adalah Jakarta Bangkit setelah tahun lalu mengusung tema Jakarta Tangguh.
Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, bersama jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-494 Kota Jakarta secara hybrid (daring dan luring) di Halaman Pendopo Balai Kota, pada Selasa (22/6). Pada ulang tahun yang ke-494 ini, tema yang diusung adalah Jakarta Bangkit setelah tahun lalu mengusung tema Jakarta Tangguh. /Foto: beritajakarta.id/Mochamad Tresna Suheryanto/

JAKSELNEWS.COM- Anies Baswedan meminta warganya pada saat memasuki akhir pekan atau Sabtu-Minggu agar tetap di rumah, hal ini untuk meminimalisir aktivitas warga di luar rumah, guna mencegah penyebaran virus Covid-19

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota, Selasa, 22 Juni 2021.
 
"Kebijakan sejak awal kami dan semua jajaran selalu menyampaikan tempat terbaik adalah di rumah," kata Ahmad Riza Patria
 
"Kemarin pak Gubernur (Anies Baswedan) juga menyampaikan untuk Sabtu-Minggu untuk (warga) agar berada di rumah," ujar Riza
 
 
Oleh karena itu, untuk kedepannya pada saat  adanya peningkatan kasus corona seperti sekarang, maka diharapkan warga mengurangi aktivitas di luar rumah.
 
"Kami minta agar Sabtu-Minggu masyarakat berada di rumah," 
 
"Semua pekerjaan dilakukan di rumah secara online. Kami minta seluruh warga," ujar Riza
 
Lanjut, Riza mengatakan saat ini Pemprov DKI Jakarta terus mengikuti arahan pemerintah pusat dalam hal pengendalian Covid-19.
 
"Tugas kami menjadi pelaksana daripada kebijakan yang diambil (pemerintah pusat),"
 
"Kami mengikuti, melaksanakan apa yang telah diputuskan oleh pemerintah pusat," ujar Riza
 
 
Ia juga menyebut, pembatasan kapasitas, jam operasional, dan kebijakan lainnya itu telah ditetapkan pemerintah pusat.
 
Hingga saat ini, Dinas Kesehatan DKI Jakarta masih mencatat adanya kenaikan kasus Covid-19 disetiap harinya.
 
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan, berdasarkan data terkini yang melakukan tes PCR sebanyak 21.269 spesimen
 
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 14.462 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus corona baru dengan hasil 3.221 positif corona dan 11.241 negatif.
 
Lantas, dilakukan juga tes antigen sebanyak 4.440 orang, dengan hasil 597 positif corona dan 3.843 negatif.***

Editor: Husain F.P

Sumber: Jakselnews.com-Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x