Network
JAKSELNEWS.COM - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil telah menginformasikan bahwa dirinya siap menjadi relawan uji klinis vaksin covid-19.
Setelah Ridwan Kamil, ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo dikabarkan siap menjadi relawan uji klinis vaksin covid-19 menyusul Gubernur Jabar tersebut.
Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk komitmen dari pemerintah dalam mendukung upaya memberi perlindungan bagi masyarakat Indonesia dari penyakit Covid-19 melalui vaksinisasi.
"Kami ingin menyampaikan kabar penting, bahwa Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo telah mendaftarkan diri sebagai relawan uji klinis vaksin Covid," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid, Prof Wiku Adisasmito, dilansir Jakselnews pada Jumat, 14 Agustus 2020 dari artikel tasikmalaya.pikiran-rakyat.com berjudul Usai Ridwan Kamil, Doni Monardo Siap Jadi Relawan Uji Vaksin Covid-19.
Wiku menyatakan, bahwa langkah yang diambil Doni Monardo merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam memberi perlindungan ke masyarakat melalui vaksinisasi.
Dikutip Jakselnews dari PR Tasikmalaya, Manajer Lapangan Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Universitas Padjajaran (Unpad) dr Eddy Fadliyana, mengungkap soal kriteria vaksin.
Kriteria Vaksin Sinovak dapat dinyatakan telah berhasil uji klinis tahap ke-3 apabila pasien yang disuntikkan dengan vaksin tersebut tidak mengalami efek samping.
"Antibodi di tubuh akan timbul dalam 14 hari setelah penyuntikan vaksin kedua. Dalam proses uji klinis itu, para relawan harus mendapat dua kali penyuntikan vaksin," kata Edhy.
Edhy menyatakan bahwa semua orang dapat terpapar virus corona, namun dengan dilakukannya uji klinis ini diharapkan pasien dapat terlindungi dari paparan virus corona.***
Artikel Rekomendasi