Tagar 'SavePapuaForest' Viral, Perusahaan Korsel: Kebakaran Karena Warga yang Buru Tikus Tanah!

- 13 November 2020, 14:53 WIB
SavePapuaForest
SavePapuaForest /Twitter

JAKSELNEWS.COM - Pada Jumat 13 November 2020, sejumlah netizen membanjiri media sosial dengan tagar #SavePapuaForest.

Mereka pun beramai-ramai mencuit perihal kabar yang menyebutkan perusahaan Korea Selatan diduga telah melakukan pembakaran hutan Papua seluas 57.000 hektar.

Berbagai cuitan dibagikan oleh netizen, sebagai bentuk simpati mereka terhadap warga pedalaman Papua yang kehilangan hutan.

Namun, tak sedikit juga dari mereka yang mengekspresikan kemarahannya di media sosial.

Diketahui bahwa sebelumnya perusahaan Korea Selatan, Korindo Group, dikabarkan sengaja membakar hutan Papua yang nyaris seluas ibu kota Korsel, yakni Seoul.

Berita yang beredar pun melaporkan bahwa hutan yang telah habis terbakar di wilayah Boven Digoel dan Merauke ini rencananya akan diubah menjadi perkebunan kelapa sawit.

Sementara itu, pembakaran hutan ini pertama kali ditemukan oleh riset yang dilakukan oleh Forensic Architecture yang berbasis di Goldsmith University, Inggris dengan Greenpeace.

Hasil penelitian tim ini menemukan bahwa pembakaran rupanya telah dilakukan sejak tahun 2011 hingga 2016.

Dalam penelitiannya, Forensic Architecture menggunakan metode analisis spasial dan arsitektural dan teknik pemodelan dan penelitian canggih.

Halaman:

Editor: Husain F.P

Sumber: Pikiran Rakyat Depok


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x