Sebagian Orang Jepang Tidak Ingin Penonton Asing di Olimpiade Tokyo, Kenapa Ya?

JAKSELNEWS.COM  - Jajak pendapat yang dilakukan oleh harian Yomiuri Shimbun menunjukan bahwa hanya 18 persen orang yang mendukung adanya penggemar olahraga asing masuk ke Jepang untuk menonton Olimpiade yang telah ditunda karena virus corona. Sementara, 77 persen orang menentang. 

Jajak pendapat tersebut dirilis Senin, ketika penyelenggara bersiap untuk membuat keputusan tentang penonton asing.

Pekan lalu, penyelenggara Olimpiade mengatakan rencananya untuk memutuskan permasalahan soal penonton asing pada bulan ini sebelum estafet obor yang kemungkinan di mulai pada 25 Maret.

Baca Juga: Dianggap Lakukan Genosida, Sejumlah Negara Bereaksi dengan Aksi Boikot Olimpiade Beijing 2022

Namun, media Jepang mengatakan para pemimpin Olimpiade telah memutuskan untuk melarang kehadiran penonton asing.

“Penyelenggara benar-benar ingin mengadakan acara di stadion penuh dengan penggemar seluruh dunia, tetapi akan merasa sulit jika kami tidak dalam posisi di mana kami dapat menerima mereka dan situasinya dengan fasilitas medis tidak sempurna.” kata Presiden Tokyo 2020 Seiko Hashimoto, Jumat 5 Maret seperti dikutip dari Antaranews.

Penyelenggara mengatakan akan membuat keputusan tentang batas kehadiran penonton pada April.

Baca Juga: Tetap Diadakan, Olimpiade Tokyo Tak Akan Miliki Penonton Luar Negeri

Jajak pendapat tersebut dilakukan antara 5-7 Maret melalui panggilan telepon secara acak dengan 1.066 dari 1.977 orang merespon saat dihubungi. Sebagaimana dikutip dari AFP. ***