Tips Cek Kondisi Ban Supaya Mobil Siap Terjang Genangan Air

- 9 Februari 2021, 19:23 WIB
ILUSTRASI Ban Mobil.*
ILUSTRASI Ban Mobil.* /PIXABAY/

Tekanan udara maksimum yang diizinkan pabrikan ban juga biasanya tercetak di dinding ban, dan pengguna diimbau tidak melampaui batas tekanan itu.

3. Rotasi Ban

Pada jarak waktu tertentu, melakukan rotasi atau perpindahan posisi keempat ban mobil memang diperlukan. Gunanya agar tingkat keausan ban akan menyebar secara merata, sehingga mempengaruhi kenyamanan berkendara.

Ada banyak cara melakukan rotasi ban, disesuaikan dengan jenis ban yang digunakan. Rotasi ban direkomendasikan untuk dapat dilakukan tiap kelipatan 10.000km.

Baca Juga: Wow, Mobil Honda Ini Paling Banyak Dibeli Orang Indonesia

4. Rutin Spooring

Selain rotasi ban, setiap kendaraan sebaiknya melakukan pengecekan berkala terhadap kondisi kelurusan ban (spooring). Idealnya perawatan spooring dan balancing dilakukan setiap 10.000km, bersamaan dengan rotasi ban.

Jika Anda merasakan setir mobil terasa bergetar, tidak lurus, atau jika berjalan lurus kemudian mobil cenderung ke kanan-kiri, maka itulah indikator untuk melakukan spooring dan balancing.

Spooring adalah proses meluruskan kembali kedudukan empat roda mobil seperti semula, sedangkan balancing adalah proses menyeimbangkan putaran roda mobil.

Jika perawatan tidak dilakukan, akibatnya adalah setir terasa bergetar dan ban mobil mengalami keausan yang tidak merata.

5. Perhatikan Beban

Usia ban ditentukan gaya berkendara Anda, salah satunya dengan menjaga kapasitas beban sesuai dengan yang dianjurkan.

Jangan melebihi kapasitas beban angkut karena mengganggu fungsi ban dan pengereman, serta berpotensi membahayakan keselamatan dan kenyamanan berkendara.

Halaman:

Editor: Setiawan R

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x