Dapat Paket Masker Misterius dengan Data Pribadi dari Tiongkok, Sejumlah Warga AS Panik

15 Agustus 2020, 16:20 WIB
Ilustrasi perempuan memakai masker. (Pexels/Maksim Goncharenok) /Pexels/Maksim Goncharenok

JAKSELNEWS.COM - Warga Clearwater, Florida, Amerika Serikat dikejutkan sebuah berita mengenai seorang penduduk setempat yang menerima paket misterius dari Tiongkok.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Express, paket tersebut tidak memiliki alamat pengirim yang tepat.

Label bertuliskan Shanghai tertera pada bagian luar paket. Penerima mengaku takut untuk membuka lantaran terdapat nomor ponsel pribadi hingga alamat rumah yang tercantum pada paket.

"Saya bahkan takut untuk membukanya setelah saya melihatnya. Semua informasi ini, termasuk nomor ponsel saya ada di sana. Saya bahkan takut untuk membukanya, namun saya tak ingin menyimpannya di rumah," ujarnya sebagaimana dilansir Jakselnews dari artikel Pikiran-rakyat.com berjudul Buat Panik, Sejumlah Warga AS Terima Paket Masker Disertai Data Pribadi dari Tiongkok

Menurut seorang ahli, paket tersebut kemungkinan bagian dari scam brushing atau teknik 'licik' untuk meningkatkan peringkat penjual dengan membuat pesanan palsu.

Better Business Bureau sebuah asosiasi di Amerika Serikat (AS) merilis pernyataan bahwa tindakan yang dapat disebut sebagai penipuan tersebut telah bermunculan di seluruh negeri.

"Seringkali, barang yang diterima ringan dan murah untuk dikirim. Seperti bola pingpong atau yang terbaru, masker wajah atau benih tanaman dari Tiongkok," ujarnya.

Menurut keterangan asosiasi, pihak yang terlibat dalam hal ini biasanya akan mengirim paket ke alamat acak yang ditemukan secara online.

"Perusahaan atau biasanya penjual pihak ketiga akan mengirim barang menggunakan alamat anda yang mereka temukan secara online," tambahnya.

Tujuannya, agar 'penerima' nantinya akan mengulas barang secara baik di berbagai situs.

"Tujuan mereka adalah membuatnya tampak seolah-olah anda menulis ulasan online yang bagus tentang barang dagangan mereka dan bahwa anda adalah pembeli terverifikasi untuk barang dagangan itu," tambahnya.

Perusahaan yang menjual produk tersebut, dilakukan demi mencapai peringkat positif.

Kemudian, siapapun yang menerima barang tak beralasan itu disarankan untuk melaporkan rekening bank masing-masing.

Juga mengubah kata sandi di berbagai akun khususnya di laman jual beli online agar data pribadi tak disalahgunakan.

Seorang wanita di Ohio melaporkan, dirinya juga mengalami kejadian yang serupa bahwa ia menerima hanya satu buah masker di dalamnya.

"Identitas cuma tampak seperti tulisan Tiongkok di sampingnya," ujar wanita tersebut.

Tazewell County mengeluarkan pernyataan. Selain itu juga ada laporan lain yang datang di bagian Virginia, Amerika Serikat. Menurut polisi, berbagai jenis paket misterius apapun sebaiknya segera dibuang.

"Apakah anda menerima masker wajah dari Tiongkok yang tidak dipesan? Anggota komunitas kami sudah mulai menerima paket ini. Rekomendasikan kepada kami jika anda tidak memesannya, buang saja," ujar pernyataan dari kepolisian.***

Editor: Setiawan R

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler