Shinzo Abe Mundur sebagai Perdana Menteri Jepang, Ini Nasib Olimpiade Tokyo 2021

- 1 September 2020, 21:41 WIB
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengundurkan diri. (Pikiran Rakyat/Reuters)
Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengundurkan diri. (Pikiran Rakyat/Reuters) /Pikiran Rakyat/Reuters

JAKSELNEWS.COM - Shinzo Abe resmi akan mundur dari jabatannya sebagai perdana menteri Jepang pada Jumat 28 Agustus 2020 dengan alasan masalah kesehatan yang dialami dan memutuskan fokus melakukan perawatan intensif. Panitia pelaksana Olimpiade Jepang 2020 pun menyatakan akan terus melanjutkan persiapan gelaran terbesar se-dunia itu.

Panpel Olimpiade Tokyo 2020 pula berkeinginan agar tetap didukung pemerintah dalam rangka persiapan gelaran yang akan berlangsung pada tahun 2021 mendatang, sebagaimana dilansir Jakselnews.com dari artikel Depok.Pikiran-Rakyat.com berjudul Panpel Olimpiade Tokyo Pastikan Persiapan Terus Berjalan Meski Shinzo Abe Mundur sebagai PM Jepang.

Seperti diketahui Olimpiade Tokyo awalnya akan diselenggarakan pada tahun 2020, akan tetapi imbas dari merebaknya pandemi Covid-19, gelaran besar tersebut terpaksa mundur dari jadwal awalnya.

Keputusan tersebut tentunya demi keselamatan dan kesehatan sejumlah pihak, termasuk para atlet, staf, penonton, dan pihak-pihak lainnya yang turut terlibat di dalamnya. Sehingga, kali ini Olimpiade 2020 masih dalam tahap persiapan.

Presiden Olimpiade Tokyo 2020, Yoshiro Mori, dari laman resmi Tokyo 2020 terkait kelanjutan persiapan Olimpiade Tokyo 2020 ini pun mengungkapkan pendapatnya.

“Panitia akan terus bekerja sama dengan pemerintah Jepang, Komite Olimpiade Internasional (IOC), Komite Paralimpiade Internasional (IPC) dan organisasi terkait untuk melanjutkan persiapan Olimpiade sesuai dengan jadwal yang ditetapkan,” kata Yoshiro Mori.

Yoshiro Mori selanjutnya menyatakan akan terus berusaha sebaik mungkin agar acara berlangsung aman bagi para atlet seluruh dunia sebagai peserta Olimpiade 2020 maupun bagi semua orang yang akan menyaksikan acara tersebut.

Selain persiapan yang akan terus berjalan, pihak Mori berharap bahwa pemerintah Jepang akan terus memberikan dukungan, khususnya Shinzo Abe sebelum masa transisi peralihan jabatan.

Tak hanya itu, Yoshiro Mori berkeinginan agar pengganti Shinzo Abe kemudian akan mendukung secara penuh pelaksanaan gelaran acara akbar 4 tahunan di seluruh dunia tersebut yang pada pelaksanaannya tahun depan Tokyo merupakan tuan rumah.

Halaman:

Editor: Setiawan R

Sumber: Pikiran Rakyat Depok


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

x