Network
JAKSELNEWS.COM - Sunroof dan panoramic sunroof mobil tidak hanya sekedar tambahan untuk mempercantik mobil, melainkan memiliki fungsi penting dalam sebuah kendaraan. Dengan adanya sunroof dan panoramic sunroof , mobil terasa menjadi lebih luas, ruang udara yang dirasakan saat di dalam mobil menjadi lebih baik.
Setiap pemilik mobil dengan sunroof dan panoramic sunroof, harus melakukan perawatan sebulan sekali paling sedikit agar bisa berfungsi lebih lama dibandingkan dengan yang tidak dirawat.
“Pemilik mobil juga bisa melakukan perawatan sendiri terhadap sunroof dan panoramic sunroof mobilnya di rumah.” tutur Rafi’i Sinurat, Kepala Bengkel Astra Peugeot cabang Cilandak dilansir Jakselnews.com dari Pikiran-rakyat.com.
Sunroof dan panoramic sunroof pada dasarnya didesain tahan lama atau sesuai dengan umur mobil sehingga cukup awet. Akan tetapi, perlakuan yang kurang tepat oleh pemilik mobil, terkadang membuat sunroof tersebut menjadi tidak berfungsi bahkan bocor. Pemilik kendaraan di Indonesia yang memiliki iklim tropis ini harus melakukan perawatan lebih ekstra pada sunroof dan panoramic sunroof dari mobil yang dimilikinya.
Mobil yang memiliki komponen kaca di bagian atap sebaiknya diberi perhatian lebih dengan cara, selalu memarkirkan mobilnya di tempat teduh atau tidak terkena sinar matahari secara langsung. Hal ini demi tetap menjaga komponen karet tetap lentur untuk jangka waktu yang lebih lama.
Apabila mobil yang memiliki Sunroof ini dibiarkan parkir di mana saja dan selalu dijemur di bawah matahari, secara tidak lansung karet yang berada pada Sunroof mobil tersebut menjadi keras. Lalu, proses buka tutup kaca Sunroof pada mobil tersebut menjadi tersendat dan menjadi kurang rapat.***
Artikel Rekomendasi