Sempat Terpuruk Akibat Covid-19, Indonesia Tetap Jadi Pasar Potensial Otomotif

- 24 September 2020, 13:45 WIB
Kegiatan produksi otomotif di Indonesia. (Mediapakuan)
Kegiatan produksi otomotif di Indonesia. (Mediapakuan) /Mediapakuan

JAKSELNEWS.COM - Populasi Indonesia yang besar jadi target pasar yang menggiurkan bagi produsen otomotif. Namun, pandemi Covid-19 sejak awal tahun 2020 membuat industri pembuatan kendaraan roda empat mengalami penurunan penjualan.

Kendati demikian, seiring waktu, penjualan mobil kembali bergairah. Bahkan, Indonesia menempati posisi 15 dalam daftar negara dengan penjualan mobil terbanyak di seluruh dunia.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Kukuh Kumara. Pada tahun 2019, produksi kendaraan bermotor roda empat pada tahun 2019 di Indonesia berada pada posisi 13 dunia. Hal itu menunjukan bahwa untuk industri otomotif bisa dibilang sudah kembali tumbuh dan cenderung naik.

Sementara untuk penjualan, Indonesia hanya memiliki selisih dua angka saja yaitu berada di posisi 15.

"Indonesia dengan ini bersaing ketat dengan Thailand yang jumlahnya jauh mengungguli, Untuk penjualan domestiknya, Indonesia memiliki angka pasar yang lebih tinggi," kata Kukuh dalam acara webinar Automotive Industry Perspective Episode 2 Actualizing The Post Normal : Year 2021 & Beyond  Dilansir Jakselnews.com dari artikel mediapakuan.pikiran-rakyat.com yang berjudul Sempat Terpuruk, Indonesia Tetap Jadi Pangsa Pasar Potensial Industri Otomotif.

Untuk segmentasi industri otomotif di Indonesia, tentu harapannya bisa mengungguli penjualan dan produksi mobil di Thailand. Karena Indonesia unggul dari sisi jumlah SDM jika dibandingkan negara tetangga tersebut.

"Yang menjadi tantangan adalah bagaimana kita mengungguli Thailand yang penduduknya hanya 70 juta jiwa sementara, Indonesia memiliki angka penduduk mencapai 270 juta jiwa," tuturnya.***

Editor: Setiawan R

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

x