Network
JAKSELNEWS.COM - Game esport berjudul Lokapala berhasil diproduksi pada bulan Mei 2020 lalu. MOBA Esport ini dikembangkan oleh Melon (TelkomGroup) yang bekerja sama dengan Anantarupa Studios selaku game developer lokal.
Pengembangan game esport ini tentu jadi satu terobosan yang positif bagi Indonesia. Pasalnya, nilai industri esport global benar-benar meroket sampai 16 triliun rupiah pada 2019 lalu. Keberhasilan esport ini tidak lepas dari komoditas utama yang dijualnya, yaitu game. Pada tahun 2019 lalu, industri game global mencatatkan nilai transaksi 1.700 triliun rupiah, 140 persen lebih besar dari industri film.
Lahirnya Lokapala sebagai game esport lokal, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi industri game dan esport di Indonesia.
"Lokapala adalah game bergenre MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) dan merupakan game Esports lokal pertama di Indonesia yang akan menjadi kebanggaan bagi developer lokal,” ungkap Dedi Suherman, CEO Melon Indonesia.
Dilansir dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel Mengenal Lokapala, MOBA ESport Asli Indonesia yang Hadirkan Nilai Historis Nusantara game Lokapala ini juga berisi nilai-nilai budaya dan historis Nusantara. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh CEO Anantarupa Studios Ivan Chen.
“Lokapala hadir untuk membantu industri kreatif agar kembali berkembang dengan menghadirkan budaya Indonesia kepada anak-anak muda. Kami ingin mempromosikan positif gaming culture karena selama ini gaming diasosiasikan dengan kesan yang tidak baik,” papar Ivan.
Kehadiran Lokapala merupakan langkah awal bagi Indonesia untuk menjadi negara produsen di bidang esport, bukan hanya target pasar semata. Harapannya, game baru ini diminati oleh banyak gamers di negeri sendiri sehingga bisa bersaing dengan berbagai game asing lainnya. Lebih lanjut, Lokapala juga bisa jadi komoditas ekspor di sektor industri game sehingga mampu menyumbang devisa negara.***
Artikel Rekomendasi