Ini Lirik Ice Cream BLACKPINK yang Dinilai Lecehkan Agama, Simak Penjelasan Penulis

30 Agustus 2020, 17:27 WIB
BLACKPINK rilis lagu Ice Cream berkolaborasi dengan Selena Gomez.* /Soompi

JAKSELNEWS.COM - Music Video Ice Cream BLACKPINK dan Selena Gomez menuai kontroversi, memasuki dua hari peluncurannya sejak Jumat, 28 Agustus 2020. Sepenggal lirik di lagu tersebut dinilai oleh sebagian orang sebagai lirik yang menyinggung sentimen agama.

Adalah Bekuh Boom, pembuat lirik lagu Ice Cream BLACKPINK dan Selena Gomez tersebut. Para warganet menilai, sepenggal bagian lagu yang berbunyi “Play the part like Moses (Memainkan peran seperti Nabi Musa)” memuat unsur penghinaan terhadap agama.

Untuk diketahui, hingga Minggu, 30 Agustus 2020 pagi, penonton MV Ice Cream BLACKPINK dan Selena Gomez telah tembus 100 juta view. Kembali lagi ke masalah dugaan penghinaan ini, Bekum Boom pun dikabarkan sudah memberikan tanggapan.

Bekuh Boom yang bernama asli Rebecca Rose Johnson ini diketahui sudah lama bekerja dengan YG Entertainment, agensi yang menaungi BLACKPINK. Penulis lagu asal Amerika Serikat ini sudah membuat banyak lagu untuk sejumlah bintang K-Pop seperti Taeyang BIGBAND hingga Ikon.

Mengetahui lirik lagu ciptaannya jadi kontroversi, Bekuh Boom mengaku kaget. Menurutnya, dirinya sama sekali tidak berniat demikian.

“Musa membelah laut merah, buat siapa pun yang gak tahu ceritanya. Jadi pada dasarnya, aku akan membutuhkanmu untuk mengatasinya jika kau adalah priaku. Itu standarnya. Jika kamu tidak dapat membelah laut, maka kamu tidak dapat berpesta denganku,” ungkap Bekuh BOOM dilansir Jakselnews dari artikel Pikiran-Rakyat Pangandaran berjudul Ice Cream-BLACKPINK Lecehkan Agama Islam, Penulis Lagu: Sok Tahu, Kata seperti Nabi Musa Artinya... yang mengutip Genius pada Minggu, 30 Agustus 2020.

Nyatanya, klarifikasi tersebut tidak membuat warganet puas. Mereka menilai, istilah Nabi Musa membelah laut merah mengandung makna bernada seksual.

Bokeh Boom lantas membuat klarifikasi melalui story di akun Instagramnya. Bokeh mengatakan, dirinya hanya melakukan permainan kata untuk mempermanis lagu dan membuat “punch line” atau penegasan dengan rima “Moses” dan “roses”.

“Play the part lakukan bagianmu dalam hubungan. Moses PARTed the sea, kata part berkaitan dengan nabi Musa yang aku gunakan dalam rap punchline. Sangat menarik melihat ribuan orang asing sok tahu tentang apa yang kau maksud. Pertama, aku adalah seorang Kristen. Kata Nabi Musa tidak ada unsur seksual,” ungkap Bekuh Boom dari Instagram @bekuhboom pada Minggu, 30 Agustus 2020.

“Aku berkata ‘kamu adalah yang terpilih’ artinya aku memilihmu dari sekian banyak pria. Kemudian aku bilang ‘berperan seperti Musa’, dan aku jelaskan kisah sejarah menurut Injil karena Nabi Musa telah membelah laut. Itu adalah permainan kata. Dan aku mengunakannya jika kamu tidak bisa memindahkan gunung atau ‘membelah lautan’ kamu tidak bisa bersamaku,” lanjutnya.

Bekuh menegaskan, lirik lagu Ice Cream yang dibawakan Blackpink dan Selena Gomez itu tentang menjadi pacar yang baik dan melakukan segalanya untuk perempuan yang disukai.

“Silahkan berkaca sebelum menuduh seseorang melecehkan agama. Asumsimu salah dan membuang waktu untuk melakukan hal mengerikan padaku. Jika kamu masih tersinggung, aku minta maaf dan itulah yang hanya bisa kulakukan untukmu," pungkasnya.***

Editor: Setiawan R

Sumber: Pikiran Rakyat Pangandaran

Tags

Terkini

Terpopuler