Penyediaan Set Top Box ASO Tahap Pertama Terpenuhi, Tahap Kedua Baru Ada Sekitar 2 Juta Unit

19 Januari 2022, 15:41 WIB
Ilustrasi STB /Tokopedia

 

JAKSELNEWS.COM - Penyediaan Set Top Box (STB) menjadi salah satu kunci sukses implementasi digitalisasi penyiaran atau Analog Switch Off (ASO) di seluruh wilayah Indonesia.

Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyatakan dari Pemerintah telah menyediakan kebutuhan STB dalam tahap pertama ASO secara keseluruhan. Kini pemerintah tengah mencari jalan keluar untuk pemenuhan tahapan kedua dan ketiga implementasi ASO.

“Tahap pertama (STB) telah tersedia secara keseluruhan. Pada tahap pertama telah tersedia di 166 kabupaten dan kota sebanyak 3.203.854 STB. Sedangkan di tahap kedua untuk 96 kabupaten dan kota sebanyak 2.011.941 dari total kebutuhan 2.165.890 STB,” jelasnya.

Menurut Menkominfo, kebutuhan STB untuk tahap kedua dan ketiga implementasi ASO belum bisa terpenuhi semua.

“Tahap kedua masih terdapat 14 kabupaten kota dan 153.949 STB yang harus dicarikan jalan keluarnya. Di tahap yang ketiga ada 65 kabupaten kota dengan kebutuhan 1.368.227 STB yang masih harus dicarikan jalan keluarnya,” jelasnya

Merujuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Kementerian Sosial, Menteri Johnny menyatakan terdapat jumlah maksimal penerima bantuan STB sebanyak 6.737.971 Rumah Tangga Miskin. Menurutnya, Pemerintah menyiapkan 1 juta Set Top Box sesuai dengan keputusan yang ada di dalam APBN Tahun 2022.

“Penyediaan dan pendistribusian Set Top Box dilakukan oleh penyelenggara multipleksing dengan total komitmen saat ini sejumlah 4.177.760 juta Set Top Box, sehingga saat ini, masih perlu diusahakan mencarikan jalan keluarnya,” tuturnya.

Menurut Menkominfo, penyelenggara multipleksing berkomitmen menyediakan STB di tahap pertama dan tahap kedua dengan rincian: Grup STM sebanyak 896.162 di 138 kabupaten dan kota dan tahap kedua sejumlah 317.588 di 32 kabupaten dan kota.

 Sedangkan, MNC sebanyak 844.015 di 139 kabupaten dan kota dan tahap kedua 299.106 di 32 kabupaten dan kota.

“Selanjutnya, Trans Media sebanyak 455.196 di 134 dan tahap kedua sebanyak 161.315 di 24 kabupaten dan kota. Media Group sebanyak 520.072 di 146 kabupaten dan kota dan tahap kedua sebanyak 184.306 di 26 kabupaten dan kota,” tambahnya.  

Menkominfo menambahkan untuk RTV pada tahap pertama sebanyak 369.168 di 99 kabupaten dan kota dan tahap kedua sebanyak 130.832 di 22 kabupaten dan kota.

“Dan pemerintah pada tahap pertama sebanyak 81.206 di 8 kabupaten dan kota dan tahap kedua sebanyak 918.794 di 66 kabupaten dan kota,” paparnya.

Secara keseluruhan, sesuai data dari DTKS Kementerian Sosial terdapat total 7.985.820 Rumah Tangga Miskin yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, baik di wilayah yang terdampak ASO maupun wilayah non-ASO.

Setelah dilakukan verifikasi, menurut Menteri Johnny terdapat 6.737.971 juta Rumah Tangga Miskin yang berdomisili di daerah-daerah yang akan mengalami migrasi siaran analog ke digital.

“Data dari Kementerian Sosial tersebut pun memiliki data rumah tangga calon penerima bantuan STB by name by address, mencakup nama, alamat dan informasi penting lainnya,” jelasnya.

 

 

Editor: Ririn Wulandari

Tags

Terkini

Terpopuler