JAKSELNEWS.COM - DKI Jakarta saat ini masih fokus untuk mengendalikan penyebaran COVID-19 yang kian meningkat. Namun, di tengah pemerintah sedang gencar melawan COVID-19, justru sedang viral anak-anak muda bermobil bikin ulah di daerah Senayan.
Mereka balapan liar di tengah malam tanpa memperdulikan kondisi yang saat ini sedang memprihatinkan. Sementara, polisi saat ini pun hanya bisa melakukan penyidikan dengan memburu para pelaku balap liar.
Diketahui bahwa aksi balapan mobil liar itu terjadi di Senayan, Jakarta Selatan dan sempat viral di media sosial.
Polisi mengamankan para pelaku dan menilangnya karena telah melanggar lalu lintas.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo pihaknya langsung melakukan penelusuran terkait aksi balapan liar yang viral di media sosial tersebut.
"Pada Sabtu, 26 September 2020, pukul 01.00-03.00 WIB, Satuan Pamwal Ditlantas Polda Metro Jaya telah menilang 11 mobil yang melakukan balapan liar di Jalan Pemuda (depan TVRI), Jakpus," kata Kombes Sambodo dalam keterangannya kepada wartawan pada Senin 28 September 2020, sebagaimana dikutip Jakselnews.com dari artikel Pikiran-Rakyat.com berjudul Anak Orang Kaya Bermobil Bikin Ulah di Senayan, Balapan Liar tak Terhindarkan saat COVID-19.
Balapan liar diduga terjadi pada 17 September 2020 malam. Polisi pula mengidentifikasi 2 kendaraan mobil Honda Brio yang saat itu terekam kamera melakukan aksi balapan liar.
"Kita berhasil identifikasi salah satu mobil, yaitu mobil Honda Brio warna kuning-putih, dan memanggil pemiliknya dan pada Senin, 21 September 2020, pemilik mobil datang atas nama Bapak NG," ungkapnya.
NG membenarkan mobil tersebut miliknya. Namun saat itu, anak NG yang berinisial RN yang mengemudikan mobil tersebut.
"Yang pakai mobil tersebut untuk balapan adalah anaknya, Saudara RN," imbuhnya.
Satuan Patroli dan Pengawal (Sat Patwal) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, mengamankan 8 mobil saat hendak balap liar di Jalan Gerbang Pemuda, Jakarta Pusat pada Sabtu 26 September 2020.
Polisi juga menindak 3 sepeda motor. Para pengemudi tersebut terjaring saat petugas melakukan operasi pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ketat untuk menegakkan disiplin protokol kesehatan Covid-19 sejak Pukul :01.00 WIB hingga Pukul 03.00 WIB pagi.
Kasat Patwal Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Argo Yuwono mengatakan, saat diamankan mobil-mobil tersebut sudah bersiap hendak melaju di jalan pemuda. Sebagian mobil kabur begitu melihat petugas datang.
“Aslinya banyak tapi lainnya langsung melarikan diri melihat petugas datang. Ada sekitar puluhan kendaraan kabur. Yang kami amankan di lokasi ada 8 mobil dan 3 sepeda motor,” kata Kompol Argo.
Warga setempat, Ruslan merasa aneh dengan perilaku anak-anak orang kaya yang tak mengindahkan anjuran pemerintah dalam membantu pencegahan COVID-19.
Di saat warga miskin yang dipaksa untuk diam di rumah, mereka yang kaya-kaya malah berulah.
"Kan selama ini kita yang miskin-miskin ini manut aja. Apalagi kita gak berpendidikan, kata pemerintah apa kita turuti. Tapi lihat anak-anak orang kaya yang berpendidikan, apa mereka gak berpikir Jakarta ini lagi darurat COVID-19," jelasnya.***