Network
JAKSELNEWS.COM - Presiden Joko Widodo melalui akun isntagramnya menyampaikan kabar yang datang dari kantor pusat UNESCO di Paris. Badan PBB yang mengurusi pendidikan, keilmuan, dan kebudayaan telah menetapkan gamelan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (Intangible Cultural Heritage) UNESCO.
“Saya menyambut dengan hangat dan bangga atas penetapan ini. Gamelan sudah lama menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari rakyat di berbagai daerah di Indonesia, terus dipelajari, dikembangkan dan diwariskan dari generasi ke generasi,” tulis Presiden.
Selain itu menurut Jokowi, “Gamelan juga memberi inspirasi dan pengaruh terhadap musik dunia.”
Baca Juga: Tari Saman - Mengenal Sejarah dan Keunikan Berserta Makna Fungsinnya
Presiden menambahkan Indonesia akan terus melestarikan gamelan melalui pendidikan dan pelatihan secara formal dan non formal, melalui festival, pawai, pertunjukan, dan pertukaran budaya.
Penetapan gamelan sebagai Intangible Cultural Heritage dilakukan dalam siding UNESCO sesi ke-16 Interogovermmental Commite for the Safeguarding of Intangible Cultural Heritage pada 15 Desember.
“Inkripsi gamelan diajukan nominasi oleh Indonesia sejak tahun 2019, menjadi warisan budaya ke-12 Indonesia yang diakui oleh UNESCO,” kata Duta Besar LBBP RI untuk Prancis, Andora, Monako/Delegasi Tetap RI untuk UNESCO Mohamad Oemar dalam keterangan tertulisnya.
Baca Juga: Pengangguran Masih Tinggi, Pemerintah Bentuk Pusat Pasar Kerja
Gamelan menjadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia ke-12 yang telah tercantum dalam daftar WBTB UNESCO setelah wayang, keris, batik, pendidikan dan pelatihan batik, angklung, tari saman, noken, tiga genre tari tradisional di Bali, seni pembuatan kapal pinisi, tradisi pencak silat, dan pantun.
Artikel Rekomendasi