Jaga Momentum Pemulihan Ekonomi, Pemerintah Waspadai Dampak Varian Omricon

- 17 Desember 2021, 07:30 WIB
Menteri Keuangan
Menteri Keuangan /kemenkeu

JAKSELNEWS.COM – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa pemerintah saat ini terus mewaspadai varian baru Omicron terhadap dampak pemulihan ekonomi Indonesia.

Pemerintah akan terus berupaya menjaga momentum pemulihan ekonomi dengan fokus pada perkembangan Covid-19 sebagai syarat yang diperlukan agar Indonesia dapat pulih lebih kuat.

“Kami juga melihat sekarang varian baru Omicron yang masih terus menjadi variant of interest yang kami juga masih belum tahu bagaimana ini akan mempengaruhi, apakah itu akan menjadi serius dan merusak seperti varian Delta atau lebih ringan daripada varian Delta,” ujar Menkeu secara daring dalam the e-launch of the World Bank Indonesia Economic Prospects Report, Kamis 16 Desember.

Baca Juga: Hasil Test PCR Kedua Pasien N yang Terpapar Omicron, Sudah Negatif

Menkeu menyebut dua tahun terakhir merupakan tahun yang sangat sulit yang belum pernah terjadi sebelumnya bagi Indonesia. Pandemi Covid-19 masih belum berakhir karena munculnya berbagai varian baru sehingga berdampak pada perekonomian.

“Tahun ini, kami sangat terpengaruh, seperti yang dialami lebih dari 130 negara lainnya yang terkena dampak varian Delta yang memberi tekanan pada proses pemulihan ekonomi,” kata Menkeu.

Pemerintah akan terus memberikan dukungan dari sisi fiskal untuk sektor kesehatan, khususnya pada program vaksinasi, serta terus adaptif dan fleksibel merespon dampak dari munculnya varian Covid-19.

“Saat ini, Presiden juga menginstruksikan agar vaksinasi juga menjangkau anak-anak. Ini untuk anak-anak antara 6 hingga 11, yang akan diluncurkan bulan ini. Kami juga menyasar mereka yang paling rentan yang belum mendapatkan vaksinasi,” jelas Menkeu.

Baca Juga: Pemulihan Ekonomi Pasca Pandemi Lebih Cepat Dibanding Pasca Krisis 1998

Halaman:

Editor: Ririn Wulandari

Sumber: Kemenkeu


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x