Network
JAKSELNEWS.COM – Sejak pandemi Covid-19 Maret tahun lalu, seluruh umat muslim di Indonesia dilarang melakukan sholat jamaah di masjid. Bahkan sholat tarawih hingga sholat idul fitri tidak diizinkan terkait puncak penyebaran virus corona.
Namun pada bulan Ramadan tahun ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah mengizinkan sholat tarawih selama Ramadan 1442 Hijriah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Jakarta, Senin, menyatakan bahwa adanya izin ibadah sholat tarawih ini karena selama ini aktivitas ibadah untuk semua agama memang diperbolehkan selama menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga: Indonesia Raih Dua Kemenangan di Dubai Para Badminton 2021
“Semua kan dibolehkan, sholat tarawih, ibadah di gereja, di pura, semua kegiatan boleh Cuma mohon diperhatikan kapasitas dan jaga jaraknya terkait 3M,” ujar Ahmad Riza patria.
Selama bulan puasa pun, berdagang takjil di pinggir jalan diperbolehkan karena seperti berjualan barang-barang biasa.
Pemerintah pusat memutuskan tak akan melarang pelaksanaan sholat tarawih dan Idul Fitri berjamaah dengan peraturan selain menerapkan protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak).
Baca Juga: Listrik Dipastikan Berangsur Pulih Selama Bencana di NTT
Jamaah sholat tarawih dan Idul Fitri harus terbatas dan hanya boleh dengan jamaah yang sudah saling kenal.
Artikel Rekomendasi