Kemenkes Janjikan Vaksin Booster untuk Tenaga Kesehatan (Nakes) serta Penambahan Dokter dan Perawat

- 13 Juli 2021, 20:10 WIB
Ilustrasi Vaksin Moderna. Pengiriman vaksin Covid-19 tahap ke-20, vaksin Moderna telah tiba di Indonesia pada Minggu 11 Juli 2021.
Ilustrasi Vaksin Moderna. Pengiriman vaksin Covid-19 tahap ke-20, vaksin Moderna telah tiba di Indonesia pada Minggu 11 Juli 2021. /Pixabay/Spencerbdavis1

JAKSELNEWS.COM - Tenaga kesehatan (Nakes) memiliki resiko tinggi dalam terpapar Covid-19, walaupun Nakes telah melakukan vaksinasi.

Hal ini dikarenakan kerja para Nakes sering berhadapan langsung dengan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.
 
Dalam hal ini, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin lantas merespon dan mengakui bahwa pihaknya menyadari ada sejumlah Perawat dan Dokter yang terpapar virus bahkan menjalani isolasi mandiri (isoman).
 
Ia mengaku prihatin dan berkomitmen akan terus memperhatikan kesehatan Dokter dan Perawat.
 
Ia menambahkan bahwa vaksinasi booster atau vaksinasi tahap ketiga untuk tenaga kesehatan rencananya akan dilakukan dalam waktu dekat, mungkin setelah memfinalisasi diskusi dengan asosiasi Dokter, Perawat, dan Bidan untuk melakukan vaksinasi ketiga menggunakan vaksin moderna.
 
'Akan dimulai secepat-cepatnya untuk melindungi mereka sebagai salah satu garda terdepan kita yang harus kita lindungi,'' ujar Budi 
 
 
Menkes Budi Gunadi juga mengatakan bahwa diperlukan tambahan tenaga medis Dokter dan Perawat, lantas pihaknya juga telah mengidentifikasi kebutuhan Nakes, yaitu sekira 16 sampai 20 ribu Perawat.
 
'Kita sudah mempersiapkan dan mengidentifikasi tenaga-tenaga perawat yang sudah lulus sekolahnya, sudah lulus juga uji kompetensinya, dan masih di tingkat akhir,” ujarnya
 
Ia juga menyebutkan bahwa tindakan itu diambil sebagai tindak lanjut dari instruksi Presiden dan akan dibahas bersama Menteri Pendidikan.
 
“Atas instruksi bapak Presiden nanti kami akan bicara dengan Bapak Menteri Pendidikan bagaimana bisa menggerakkan perawat-perawat ini lebih cepat masuk ke praktik,'' lanjutnya
 
 
Dalam hal ini, untuk terkait penambahan Dokter, Menkes Budi Gunadi menyebutkan bahwa ada sekiranya tiga ribuan yang diperlukan dengan penambahan kasus ini.
 
''Kita juga melihat bahwa dokter-dokter yang akan selesai internshipnya di tahun ini ada sekitar 3.900. Jadi, kita juga sudah mempersiapkan dokter-dokter tersebut yang baru lulus dan bersiap untuk segera masuk (bertugas menangani pasien Covid-19),'' ujarnya
 
Sebelumnya, diketahui Indonesia menerima sebanyak 3.000.060 dosis vaksin Moderna dari Amerika Serikat pada Minggu, 11 Juli 2021.
 
Vaksin yang berasal dari Amerika Serikat itu akan diprioritaskan bagi tenaga kesehatan sebagai vaksinasi tahap ketiga atau booster.
 
Vaksin Moderna dikirim melalui COVAX Facility, yang merupakan bukti nyata bahwa pemerintah masih terus berupaya untuk menghadirkan vaksin Covid-19, guna memenuhi kebutuhan vaksin di Tanah Air.
 
 
Budi Gunadi mengapresiasi dukungan Pemerintah Amerika Serikat, karena telah membantu dalam program vaksinasi di Indonesia, dengan mengirimkan vaksin Moderna.
 
Rencananya, untuk suntikan pertama dan kedua vaksin tersebut digunakan untuk rakyat Indonesia, dan suntikan ketiga secara khusus akan digunakan untuk booster bagi para tenaga kesehatan (Nakes) Indonesia.***

Editor: Husain F.P


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

x