Beragam Manfaat Hingga Peluang Bisnis Budidaya Ikan Patin yang Bisa Anda Coba

4 November 2020, 10:07 WIB
Ikan patin. /

JAKSELNEWS.COM - Pangasius sp atau ikan patin merupakan salah satu ikan asli perairan Indonesia yang memiliki nilai jual yang cukup tinggi dan bisa menjadi peluang bisnis yang menguntungkan.

Ikan patin memiliki tubuh memanjang, berwarna putih perak dengan punggung berwarna kebiruan. Panjang tubuhnya dapat mencapai 120 cm dengan sudut mulutnya terdapat dua pasang kumis panjang yang berfungsi sebagai peraba.

Selain itu, ikan patin merupakan salah satu komoditas ikan air tawar budidaya yang sedang populer. Ikan patin juga mempunyai beragam manfaat, diantaranya :

1.Lemak tak jenuh

Ikan patin dapat membantu mencegah Sistem kardiovaskular, kandungan lemak tak jenuh pada daging ikan patin sangat tinggi mencapai 50 persen dari total keseluruhan gizi.

2.Rendah kandungan kalori

Kandungan lemak tak jenuh dalam ikan ini dapat membantu mengurangi jumlah kandungan kolesterol jahat yang ada di dalam tubuh.

3.Baik untuk jantung

Penyakit jantung koroner dapat dicegah dengan cara salah satunya yaitu  mengkonsumsi ikan patin.

4.Tinggi kandungan gizi

Ikan patin memiliki kandungan gizi yang sangat tinggi, selain lemak tak jenuh yaitu protein.

Dilansir dari jakselnews.com dari Ringtimes Bali berjudul Cek Peluang Bisnis Ikan Patin, Simak Kunci Sukses untuk Pemula Berikut kiat sukses membudidayakan ikan patin :

1.Persiapkan lahan terlebih dahulu jika anda ingin budidayakan ikan patin. Kolam dikeringkan, kemudian taburkan garam yang berfungsi untuk membasmi jamur.

Ada baiknya jika bersihkan sisa-sisa garam sebelum memasukkan air ke dalam kolam, agar air yang diisi nanti tidak asin karena dapat membunuh bibit ikan. Jika menggunakan kolam tanah ada baiknya menggemburkan kolam tanah sebelum diisi dengan air.

2.Benih ikan patin harus direndam dahulu ke dalam ember dengan air yang cukup. Benih ikan patin direndam kurang lebih 15 menit dengan tujuan untuk beradaptasi dengan air kolam yang baru.

3.Pemberian makanan pada ikan biasanya dalam sehari hingga 3 kali. Jangan berikan makanan yang terlalu sedikit, karena akan membuat ikan patin kurang makan, dan juga jangan terlalu berlebihan karena bisa membuat kolam kotor dan mengganggu daya gerak ikan.

4.Kolam ikan berukuran 7x10 meter dengan kedalaman air 120 meter cm mampu menampung 6.000 ribu ekor ikan dengan ukuran 1 inchi sebesar sedotan air minum. 

Dalam budidaya ikan patin, keuntungannya adalah jenis ikan ini bukan termasuk ikan kanibalisme, sehingga aman meskipun dipelihara dengan berbagai ukuran.

Ikan ini merupakan ikan yang mudah untuk dibudidayakan dan pemberian pakan pun tidak membutuhkan modal yang terlalu besar, serta harga jual pun termasuk mahal di pasaran. Untuk kelemahannya yaitu, panen ikan patin termasuk lama.***

Sumber : Ringtimes Bali/Fatresya Sarah

Editor: Husain F.P

Sumber: Ringtimes Bali

Tags

Terkini

Terpopuler