Menkeu Waspadai Dampak Omicron terhadap Pemulihan Ekonomi

- 2 Februari 2022, 15:43 WIB
Menkeu Waspadai Dampak Omicron terhadap Pemulihan Ekonomi
Menkeu Waspadai Dampak Omicron terhadap Pemulihan Ekonomi /kemenkeu

Kinerja ekonomi Indonesia yang semakin meningkat dan pemulihan yang semakin menguat tercermin dari perbaikan indikator ekonomi di berbagai sektor, seperti mobilitas masyarakat yang telah mencapai level pra pandemi, dan keyakinan konsumen serta penjualan eceran atau ritel yang meningkat kuat.

Purchasing Manager Index (PMI) Manufaktur bertahan di zona ekspansif, konsumsi listrik sektor industri dan bisnis juga mengalami kenaikan, serta kinerja positif penjualan kendaraan bermotor dan semen.

Di sisi lain, laju inflasi tetap rendah dengan indeks harga konsumen 2021 berada di level 1,87 persen year-on-year (yoy).

Baca Juga: Selidiki Aliran Investasi, Satgas Penanganan Koperasi Bermasalah Gandeng OJK

Kondisi neraca perdagangan juga mengalami surplus dan berlanjut hingga bulan Desember 2021 dan secara akumulatif pada tahun 2021 telah mencapai surplus USD35,34 miliar. Sementara, cadangan devisa berada pada level USD144,9 miliar, setara 8 bulan impor barang dan jasa.

“Itu adalah indikator-indikator yang menandakan pemulihan ekonomi meningkat dan aktivitas masyarakat yang juga positif,” kata Menkeu.

Kinerja ekonomi yang menunjukkan performa positif ini harus terus dijaga dan diakselerasi untuk mendorong pemulihan yang lebih kuat, inklusif, dan berkelanjutan. Akselerasi vaksinasi perlu terus diperkuat sebagai salah satu langkah utama dalam pengendalian Covid-19

Halaman:

Editor: Ririn Wulandari


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x