Ketahuan Miliki Rekening di Bank China, Begini Pembelaan Donald Trump

- 22 Oktober 2020, 07:09 WIB
Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump. /The New York Times/

JAKSELNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dikabarkan memiliki rekening di China. Rekening tersebut pernah dipakai untuk mengatur bisnis perhotelannya saat itu.

Mengutip laman AFP Kamis (22/10) Trump disebut-sebut menggunakan rekening tersebut untuk membayar pajak lokal di tahun 2013-2015.

Rekening itu diklaim pihak Trump digunakan untuk mengatur bisnis perhotelan pria berusia 74 tahun tersebut. "Bank tersebut membuka kantor di AS."

Namun penasehat keuangan Trump mengatakan bahwa rekening tersebut kini sudah tidak aktif. Meskipun akun perbankannya masih terbuka, namun sudah tidak ada lagi kegiatan transaksi disana.

"Tidak ada lagi aktivitas perbankan sejak tahun 2015. Kantor banknya pun sudah tidak ada," kata Alan Garten.

Sebelumnya The New York Times sempat membocorkan laporan pajak Donald Trump kepada publik yang selama ini dirahasiakan rapat-rapat. Presiden AS itu mengatakan apa yang dilakukan media tersebut jelas ilegal.

Sebelumnya diketahui Donald Trump seringkali menyerang China. Hingga timbul perang dagang antara AS dan negara tersebut. Trump juga pernah mengatakan ingin membawa pulang perusahaan AS di China agar membuka pabrik di dalam negeri.

Namun munculnya laporan pajak Trump dimana terdapat data bahwa dirinya pernah berinvestasi besar-besaran di beberapa perusahaan China. Bahkan kabarnya Ivanka Trump pernah bekerja di THC sebelum masuk gedung putih. ***

Editor: Winda Destiana Putri


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x