Lima Polisi Terkena Lemparan Batu saat Amankan Tawuran di Cipinang Jakarta Timur

- 28 Januari 2024, 15:25 WIB
Ilustrasi tawuran.
Ilustrasi tawuran. /Dok. PR

PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak lima anggota Samapta Polres Metro Jakarta Timur mengalami luka di bagian kaki akibat lemparan batu saat melerai aksi tawuran antara warga RW 1 dan RW 2 di kawasan Basuki Rahmat (Bassura), Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu pagi, 28 Januari 2024.

Tawuran itu terjadi karena adanya ejekan dan provokasi menggunakan bambu yang dilakukan beberapa orang pemuda, sehingga menyulut emosi pihak lainnya di lokasi itu.

"Benar tadi pagi ada tawuran sekitar pukul 06.00 WIB. Tidak ada warga yang terluka, hanya anggota yang mengalami luka di bagian kaki akibat lemparan batu," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Nicholas Ary Lilipaly saat ditemui di kawasan Jalan Basuki Rahmat (Basura), Kelurahan Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Minggu, dikutip dari Antara.

Baca Juga: IDI dan Dexa Medica Gelar Seminar di 6 Kota untuk Tingkatkan Penggunaan Fitofarmaka

Kendati demikian, tak satu pun warga yang terlibat dalam aksi itu diamankan polisi.

"Enggak ada (yang diamankan)," kata Kapolres Metro Jakarta Timur itu.

Nicolas menjelaskan pemicu aksi itu karena ada lima orang pemuda mengendarai sepeda motor mengacungkan bambu dan batu ke arah warga RW 1. Pemuda warga RW 1 menganggap bahwa kelima orang itu berasal dari RW 2.

"Melihat aksi tersebut, pemuda warga RW 01 tersulut dan terjadilah aksi tawuran di antara kedua warga dengan menggunakan petasan dan batu," kata Nicholas.

Namun, aparat kepolisian yang langsung datang ke lokasi tawuran dapat meredam dan menyelesaikannya dengan cepat.

Sementara, kelima orang provokator itu saat ini belum diketahui identitasnya, namun aparat kepolisian akan melakukan penyelidikan.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x