Soal Klaster Covid-19 Pesantren di Jawa Tengah, Gus Yasin: Jangan Pulangkan Santri

- 29 September 2020, 16:37 WIB
WAKIL Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen.*
WAKIL Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen.* /Instagram.com/@tajyasinmz/

JAKSELNEWS.COM - Keberadaan klaster covid-19 baru muncul di beberapa pesantren di Jawa Tengah. Fenomena ini mendorong Wakil Gubernur  Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen meminta agar beberapa pondok pesantren tidak memulangkan dahulu santrinya ke rumah. Gus Yasin mengaku khawatir para santri akan menyebarkan virus ke kampungnya masing-masing.

Selain itu, Gus Yasin juga meminta agar pengasuh di pondok pesantren masing-masing melakukan koordinasi dengan Tim Gugus Tugas terdekat.

"Tahan dulu, jangan dipulangkan begitu saja. Laporkan ke kami, kami akan bantu apa yang diperlukan pondok pesantren dalam rangka penanganan ini," ungkap Gus Yasin saat ditemui pada rapat koordinasi percepatan penanganan Covid-19 di Gradhika Bhakti Praja bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Selasa 29 September 2020.

"Kami sekarang mengawasi pergerakan-pergerakan ini. Kami harap pondok pesantren yang terpapar, segera berkoordinasi dengan gugus tugas," jelasnya seperti dikabarkan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel Soal Klaster Covid-19 Pesantren di Jateng, Gus Yasin Beri Wanti-wanti.

Diketahui saat ini ada beberapa wilayah di Jawa Tengah yang memiliki klaster Covid-19 pesantren, yakni Batang, Kendal, Kebumen, dan Banyumas.

"Kasus  terbaru di Kabupaten Pekalongan. Baru kami dalami saat ini, sejauh mana yang terpapar. Baru kami awasi," ucapnya.

Sejumlah pondok pesantren sudah diminta oleh Gus Yasin agar menghentikan semua aktivitasnya. Namun, ia mengingatkan agar santri tetap ditahan dahulu di pondok pesantren.

“Meski begitu, tidak boleh ditutup terus santri dipulangkan," jelasnya.

Akan tetapi, terkait beberapa pondok pesantren lain, Gus Yasin mengatakan bahwa pihak Pemprov Jawa Tengah masih melakukan evaluasi apakah akan menutup seluruh pondok pesantren tersebut.

Halaman:

Editor: Husain F.P

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x