Ganjar Pranowo Datangi Pendemo UU Cipta Kerja yang Bertindak Anarkis di Semarang

- 8 Oktober 2020, 12:54 WIB
Ganjar Pranowo jenguk para demonstran di Polretabes Semarang
Ganjar Pranowo jenguk para demonstran di Polretabes Semarang /Semarangku/Dok Humas Prov Jateng

JAKSELNEWS.COM - Mapolrestabes Semarang mengamankan sejumlah pendemo terkait penolakan UU Cipta Kerja yang bertindak anarkis pada Rabu (7/10).

Para buruh yang diamankan mengaku ikut unjuk rasa karena takut tidak diberi pesangon ketika di PHK dan mengaku belum membaca naskah RUU Ciptaker secara keseluruhan dan hanya melihat sekilas informasi lewat grup WhatsApp.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo pun mendatangi pendemo tersebut pada Rabu (7/10) malam dengan mengenakan pakaian jaket, topi, dan maker.

Pendemo yang berstatus pelajar dan buruh itu mengaku hanya ikut-ikutan saat berunjuk rasa di depan gedung DPRD Jawa Tengah pada Rabu siang.

Mereka mengaku tidak mengetahui isi tuntutan maupun hal-hal yang dipermasalahkan pada UU Cipta Kerja tersebut. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengobrol cukup lama pada sejumlah buruh.

"Bangun tidur, di rumah sepi lihat 'handphone' status pada ramai demo terus ikut. Gak tahu demo apa, tahunya demo RUU, gak tau isinya apa," kata para pelajar saat ditanya Ganjar. Dikutip jakselnews.com dari Antara.

Demonstrasi yang disertai aksi anarkistis itu sebenarnya bisa dihindari jika kedua belah pihak mau mengedepankan komunikasi, kata Ganjar sebelum meninggalkan Mapolrestabes Semarang.

Ganjar pun mengaku prihatin pada siswa SMA/SMK yang terlibat unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja tersebut, padahal mereka tidak tahu substansi yang disuarakan.

"Ini anak-anak kita lebih baik kan diedukasi secara benar karena SMA/SMK ini kan tanggung jawab saya, tanggung jawab provinsi sehingga kalau anak-anak itu sebenarnya kita bisa memberikan fasilitas," kata Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Halaman:

Editor: Husain F.P

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x