Network
Villareal pun tampil mendominasi pada awal laga, mencecar lini pertahanan Real Madrid yang dikomandani bek tangguh Sergio Ramos.
Tak mau ditekan, Real Madrid mencoba mengambil alih serangan. Peluang pun sempat tercipta melalui aksi Daniel Carvajal pada menit ke-4, namun masih bisa diblok barisan pertahanan Villarreal.
Di pinggir lapangan sang pelatih Zinedine Zidane terus berteriak, meminta pasukannya fokus dan terus menyerang.
Dan akhirnya, berawal dari serang balik, Luka Modric mampu mengirimkan umpan terobosan menuju Karim Benzema.
Dengan baik, Benzema mampu memaksimalkan peluang tersebut menjadi gol. Kedudukan sementara 1-0 untuk Real Madrid dan bertahan hingga turun minum.
Tekanan Real Madrid berlanjut di babak kedua. Real Madrid sempat mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-76.
Sergio Ramos yang bertindak sebagai eksekutor ternyata gagal menunaikan tugasnya.
Beruntung, Real Madrid mendapatkan kesempatan untuk mengulang penalti itu setelah wasit mengecek VAR.
Karim Benzema yang bertindak sebagai eksekutor mampu menunaikan tugasnya, skor 2-0 untuk keunggulan Real Madrid.
Upaya Villarreal untuk memperkecil kedudukan berbuah lewat gol sundulan Vicente Iborra memanfaatkan umpan Mario Gaspar pada menit ke83.
Artikel Rekomendasi