Desa di Garut Kembangkan Kopi Jadi Komoditas Unggulan Demi Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

25 Januari 2021, 13:16 WIB
Ilustrasi biji kopi. /Pexels.com

JAKSELNEWS.COM - Sebagai komoditas unggulan yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, sejumlah desa di Kabupaten Garut, Jawa Barat mengembangkan produk kopi.

Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Garut Ardhy Firdian di Garut, Minggu, 24 Januari 2021, mengatakan beberapa desa yang wilayahnya memiliki kebun kopi, sudah mengembangkannya menjadi produk usaha unggulan.

"Mereka memiliki potensi yang cukup besar di samping melihat juga bahwa komoditas kopi ini memiliki prospek ekonomi yang sangat bagus," kata Ardhy.

Baca Juga: Cegah Persebaran Virus Corona, PT KAI akan Gunakan GeNose C19

Ardhy mengatakan bahwa sejumlah desa yang sudah mulai mengembangkan potensi kopi saat ini di daerah nya, yakni diantaranya di Kecamatan Cisurupan, Pasirwangi, Cikajang, Tarogong Kaler, dan Malangbong.

Mengingat potensi kopi sebagai komoditi unggulan, tentunya pemerintah daerah selama ini terus mendorong pengembangan produksi kopi dari Garut, sebagaimana diberitakan oleh Pikiran-Rakyat yang berjudul Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi, Sejumlah Desa di Garut Kembangkan Potensi Kopi Jadi Komoditi Unggulan.

Ardhy juga mengatakan bahwa pemerintah selama ini telah berupaya melakukan pembinaan untuk meningkatkan kualitas kopi, mulai dari panen sampai pembentukan kelompok taninya.

Baca Juga: Suara Dentuman Misterius di Bali, Ini Penjelasan BMKG

"Sebagai pembina komoditas kita tetap fokus pada upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas biji kopi yang dihasilkan melalui pembinaan di aspek budi daya pascapanen serta kelembagaan kelompok taninya," kata Ardhy.

Ardhy menyampaikan, sampai saat ini pemerintah desa lebih banyak mengembangkan jenis kopi arabika, yang sudah melakukan tahapan pengemasan atau siap jual melalui BUMdes.

"Sudah sampai produk kemasan yang umumnya dikelola bersama dengan BUMDes," kata Ardhy, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Antara.

Baca Juga: Kabar Duka, Aktris Song Yoo Jung Meninggal Dunia

Kemudian, ada beberapa desa yang sudah mengembangkan produk kopi unggulan daerahnya, yakni Desa Mekarwangi, Kecamatan Tarogong Kaler.

Karena memiliki potensi dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi desa, Kepala Desa Mekarwangi Iwan Sutiawan menyatakan bahwa pihaknya melalui BUMDes sedang menggiatkan masyarakat untuk menanam kopi.

Iwan menyampaikan, saat ini pemerintah Desa Mekarwangi telah menjalin kerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Garut melalui programnya Guna mendukung upaya tersebut, melalui Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) pun turut serta membantu penyebarluasan informasi potensi desa.

Baca Juga: MU Tendang Liverpool dari Piala FA, Ole Gunnar Solskjaer Puas

Saat ini, penjualan kopi yang diproduksi BUMDes Mekarwangi sudah sampai ke Bali, Iwan Sutiawan mengharapkan dengan memanfaatkan kopi sebagai komoditi unggulan dapat dikenal luas ke daerah lain melalui bantuan pemerintah daerah.  

"Dengan adanya Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) maka akan sangat bermanfaat bagi kelangsungan promosi dari kopi Mekar Wangi dengan merek dagang Mekarwangi Coffee," kata Iwan.*** (Nurul Khadijah/Pikiran-rakyat.com)

Penulis: Khalda Fairuz 

Editor: Setiawan R

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler