JAKSELNEWS.COM - Rupiah bergerak menguat di perdagangan pasar spot pagi ini. Nilai tukar rupiah saat pembukaan perdagangan Selasa, 23 Maret 2021 pagi berada di level Rp 14.380.
Nilai ini menguat 0,14% dibanding penutupan hari Senin di level Rp 14.400. Kenaikan yield Treasury AS menyebabkan pelemahan rupiah selama lima minggu berurutan.
Namun, setelah pergerakan yield obligasi AS turun di level 1,682% maka nilai rupiah mulai menunjukkan penguatan. Potensi penguatan rupiah diperbesar oleh indikator stochastic berada di wilayah jenuh beli (overbought).
Baca Juga: Ketahui 5 Perbedaan Instagram Live dan Clubhouse
Stochastic merupakan leading indicator yang mengawali pergerakan harga. Ketika stochastic mencapai wilayah overbought atau oversold, maka harga dari suatu instrumen berpeluang berbalik arah.
Pergerakan rupiah pada Selasa, 23 Maret 2021 diperkirakan berada pada kisaran Rp 14.366 - Rp 14.417. Pada pukul 09.40 WIB, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS berada di level Rp 14.417.
Berikut kurs jual dan kurs beli dollar AS di BNI dan BCA berdasarkan laman resmi masing-masing bank:
BNI (Bank Notes / TT Counter)
Kurs Jual: Rp 14.615 / Rp 14.615
Kurs Beli: Rp 14.215 / Rp 14.215
Artikel Rekomendasi