JAKSELNEWS.COM – Keseimbangan antara IQ, EQ, dan SQ sama seperti keseimbangan fisik (tubuh), psikis (pikiran), dan spiritual (jiwa). Keseimbangan IQ, EQ, dan SQ ini merupakan hal yang penting agar setiap individu dapat berfungsi dengan utuh.

Kecerdasan seseorang di bidang akademis tentu juga harus diimbangi dengan kemampuannya mengelola emosi. Bagaimana jika seseorang yang berprestasi baik di sekolah ternyata tidak dapat mengendalikan perasaan kecewanya saat menghadapi kegagalan?

Selain itu, memiliki skor yang terlalu tinggi untuk salah satu komponen inteligensi antara intelektual, spiritual, dan emosional juga tidak baik. Seperti apa sebenarnya perbedaan antara IQ, EQ, dan SQ? Yuk simak di bawah ini. 

Baca Juga: Viral di TikTok, Kecoa Keluar dari Wadah Granola di Sebuah Gerai Makanan

Intelligence Quotient (IQ)

IQ (Intelligence Quotient) adalah istilah dari pengelompokan kecerdasan manusia. IQ adalah tingkat kecerdasan, pemahaman ilmu pengetahuan, tingkatan kemampuan kognitif. Ada pula yang menganggap jika inteligensi berkaitan dengan kemampuan dalam berpikir abstrak.

IQ sering diukur menggunakan berbagai tes inteligensi. Hasil dari tes IQ biasanya digunakan untuk kebutuhan akademis.

Emotional Quotient (EQ)

EQ (Emotional Quotient) merupakan tingkatan pemahaman dalam mengenal emosi, baik diri sendiri maupun orang lain. Selain itu, dengan EQ, kita juga dapat mengendalikan emosi kita. EQ ternyata memiliki peran yang jauh lebih signifikan ketimbang IQ.

Baca Juga: Selena Gomez Segera Keluarkan Album 'Revelación', Ini Bocoran Tracklistnya

IQ hanyalah batasan minimum untuk kesuksesan, tetapi EQ sebenarnya merupakan kunci kesuksesan seseorang. Lebih jauh dari IQ, EQ merupakan kemampuan individu untuk mengendalikan emosi, seperti self-control, motivasi, empati, kemampuan sosial, kerja sama tim, serta menyesuaikan diri dengan lingkungan.