Teori Terbaru Drama Mouse: Otak Yohan Dicangkok ke Bareum?

JAKSELNEWS.COM - Menantikan episode lanjutan dari sebuah drama favorit terkadang tidaklah mudah. Apa lagi bila drama tersebut memiliki alur membingungkan seperti Mouse. Tidak tahan menunggu kelanjutan cerita dari Mouse, beberapa warganet kembali menciptakan teori sesuai dugaannya masing-masing.

Jakselnews merangkum beberapa teori ciptaan warganet yang beredar luas. Mari simak bersama tiga teori berikut ini.

Jiwa Psikopat Jung Ba Reum bangkit

Adegan ketika Jung Bareum mematahkan leher burung Instagram

Jung Ba Reum mengalami cedera otak parah disebabkan hantaman pada bagian kepalanya oleh Sung Yohan. Akibatnya Bareum harus menjalani operasi sebanyak tiga kali dan sempat berada di masa kritis. Namun Jung Ba Reum berhasil melewati masa kritis dan terbangun. Akan tetapi, ia tidak mampu mengingat rentetan kejadian yang ia alami seumur hidupnya. Bareum bahkan tidak mengingat nama dan asal usulnya sendiri.

Baca Juga: Kontroversi Isu Distorsi Sejarah, Drama Snowdrop Kena Imbas

Akhirnya Bareum menjalani perawatan setahun untuk memulihkan ingatannya. Anehnya, setelah ia dinyatakan ‘normal’ kembali. Bareum tampak berbeda dari sebelumnya. Hal itu terlihat saat ia mampu memikirkan tindakan dan perasaan psikopat pembunuh berantai. Ketika mendatangi head hunter, Bareum mengalami kilasan balik masa lalu ketika Jaehoon kecil mengambil seekor tikus dan dimasukkan ke dalam tasnya. Si pembunuh berantai itu bahkan menyadari ada yang berbeda dari tatapan Jung Bareum.

Penonton menduga bahwa head hunter menyadari adanya aura psikopat yang ada dalam diri Bareum. Hal itu dikarenakan psikopat biasanya mengetahui gerak gerik orang lain yang sama sepertinya. Teori ini menyatakan bahwa Jaehoon merupakan Jung Bareum kecil sekaligus masa lalu yang ia sembunyikan. Bareum menutupi dari orang-orang bahwa ia adalah seorang psikopat.

Namun, karena adanya kerusakan pada lobus frontalnya, otak bagian depan menjadi mengerut dan kemungkinan hal itu membangkitkan jiwa psikopat dalam dirinya. Disebutkan juga bahwa otak milik psikopat tampak mengerut di bagian depan yang menyebabkan ia tidak memiliki afeksi/perasaan dalam dirinya.