JAKSELNEWS.COM - Polisi berencana memeriksa kejiwaan MA (21) sosok wanita yang nekat melakukan oral seks di halte bus Kramat Raya, Jakarta Pusat. Pemeriksaan itu dilakukan untuk memastikan latar belakang kejiwaan yang bersangkutan.
Hal itu disampaikan oleh Kaposlek Senen Kompol Ewo Samono di Polres Metro Jakarta Pusat, Senin (25/1/2021). Ewo menyebut pemeriksaan kejiwaan MA akan dilakukan hari ini.
"Nanti yang bersangkutan kita periksakan ke rumah sakit untuk kejiwaannya," kata Ewo.
Sebelumnya, Unit Reskrim Polsek Senen menangkap MA di sekitar tempat kejadian perkara pada Jumat 22 Januari 2021. Sementara, pelaku pria masih dalam pengejaran.
Adapun, polisi mengungkapkan fakta baru bahwa MA nekat melakukan aksi asusila karena mendapat upah. Berdasar pengakuan MA dia menerima upah sebesar Rp22 ribu dari pria lawan mainnya.
"Iya yang bersangkutan si wanita tersebut mendapat imbalan berupa uang kurang lebih Rp22 ribu," ungkap Ewo.
MA dan pasangannya diketahui terekam kamera saat melakukan mesum oral seks di halte bus dekat SMKN 34 Jakarta. Video aksi mesum mereka viral di media sosial.
Video tersebut salah satunya diunggah oleh akun Instagram @ifo_jakartapusat.
"Pak di hotel aja pak di hotel jangan disitu," teriak warga yang melintas.
Network
Network
Artikel Rekomendasi