Puan Maharani Prediksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,5 persen pada 2021 Mendatang

- 14 Agustus 2020, 16:42 WIB
Ketua DPR RI, Puan Maharani: Saat ini berbagai sektor telah terdampak akibat pandemi Covid-19, Puan Maharani sebut negara harus berperan dalam memulihkannya.
Ketua DPR RI, Puan Maharani: Saat ini berbagai sektor telah terdampak akibat pandemi Covid-19, Puan Maharani sebut negara harus berperan dalam memulihkannya. /Instagram.com/@puanmaharani/

JAKSELNEWS.COM - Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) mengadakan sidang tahunan pada Jumat, 14 Agustus 2020.

Sebagaiman diberitakan sebelumnya di pikiran-rakyat.com dalam artikel “RAPBN Turut Terpengaruh Pandemi Covid-19, Puan Maharani: 2021 Pertumbuhan Ekonomi Naik 5,5 Persen” Sidang tahunan tersebut diadakan di Gedung Nusantara, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta serta disiarkan secara langsung dalam akun Youtube DPR RI.

Puan Maharani, Ketua DPR RI, menyatakan bawa masa pandemi telah memengaruhi Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun 2021 nanti.

Tekanan besar pada perekonomian Indonesia adalah menurunnya kesejahteraan dengan bertahannya angka kemiskinan dan pengangguran juga penurunan daya beli masyarakat.

Namun, beliau memprediksi bahwa di tahun 2021, perekonomian Indonesia dapat tumbuh kisaran 4,5-5,5 persen apabila program ekonomi dan sosial yang diselenggarakan pemerintah pada tahun ini berjalan dengan baik, konsisten, tepat sasaran, dan tepat manfaat. 

Puan menyatakan, ke depannya akan ada beberapa langkah terkait penanganan Covid-19 di Indonesia. 

"Fasilitasi vaksin, penyediaan masker untuk rakyat, penguatan fasilitas kesehatan, tenaga kesehatan dan alat kesehatan, penguatan PSBB dengan mekanisme yang terpadu dan terkoordinasi," jelasnya.

Kemudian, dilakukan juga perluasan bantuan sosial, perbaikan data terpadu kesejahteraan sosial atau DTKS, peningkatan efektivitas perlindungan sosial melalui sinergi dan atau integrasi bantuan sosial. 

“Kami juga fokus pada pengembangan sumber daya manusia, rumah sakit, dan obat khususnya di masa pandemi saat ini,” terangnya.

Halaman:

Editor: Husain F.P

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x