BRI Syariah, BNI Syariah dan Syariah Mandiri Akan Dimerger, Bagaimana Nasib Deposito Nasabah?

- 14 Oktober 2020, 15:44 WIB
3 Bank Syariah Merger
3 Bank Syariah Merger /IAS Gatewayy//IAS Gatewayy

JAKSELNEWS.COM - Badan Umum Milik Negara (BUMN) melakukan penggabungan tiga bank syariah sekaligus menjadi BRI Syariah (BRIS). Ketiga bank tersebut adalah BRI Syariah, BNI Syariah dan Syariah Mandiri.

Proses merger tersebut rencananya akan selesai pada Februari 2021.

Ketiganya telah menandatangani Perjanjian Penggabungan Bersyarat atau Conditional Merger Agreement (CMA). Maka bank syariah yang menjadi anak usaha PT Bank Syariah Mandiri (BSM) dan PT BNI Syariah (BNIS) akan dilebur ke dalam satu PT BRI Syariah Tbk (BRIS).

BRIS sendiri ditunjuk sebagai pemegang entitas yang mengakomodir penggabungan ini atau surviving entity.

Lalu bagaimana dengan nasabah yang sudah memiliki deposito di BNI Syariah dan Syariah Mandiri?

Ketua Tim Project Management Office sekaligus Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Hery Gunardi mengatakan tidak ada perubahan signifikan pada nasabah hingga saat ini.

"Nasib nasabah sampai hari ini belum ada perubahan, masih berjalan seperti biasa. Jadi belum ada perubahan sama sekali sampai nanti dapat persetujuan dari OJK pasar modal dan OJK perbankan," kata Hery dalam konferensi pers terkait Penandatanganan Conditional Merger Agreement Bank BUMN Syariah secara virtual pada Selasa, 13 Oktober 2020 seperti dikutip zonajakarta.com dari Antara dalam artikel Hendak Merger, Bagaimana Nasib Deposito Nasabah BNI Syariah dan Bank Syariah Mandiri? pada Rabu 14 Oktober 2020.

Teknis pelayanan ke nasabah sendiri sedang dirancang peta produknya oleh ketiga bank syariah tersebut.

"Jadi nggak mudah, dulu merger Mandiri tahun 1999-2000 itu proses persiapannya setahun. Ini insya allah juga setahun," kata Hery.

Halaman:

Editor: Husain F.P

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x