Duh, MV Lovesick Girls BLACKPINK Tuai Kritikan (Bagian I)

JAKSELNEWS.COM - BLACKPINK baru merilis MV terbaru berjudul Lovesick Girls. pada 2 Oktober 2020. Namun MV tersebut menuai kritikan dari tenaga medis pada 5 Oktober 2020. Serikat kesehatan dan pekerja medis Korea Selatan menyatakan pendapat tentang MV Lovesick Girls milik BLACKPINK.

Mereka merasa bahwa pakaian perawat yang Jennie kenakan, memberi gambaran/stereotip tentang perawat yang menyimpang. Sehingga meminta YG Entertainment, agensi yang menaungi BLACKPINK mengambil keputusan yang tepat.

“Dalam MV Lovesick Girls BLACKPINK dari agensi YG Entertainment, satu personel terlihat mengenakan pakaian perawat. Dari topi, rok ketat dan pendek, juga sepatu hak tinggi yang dikenakan Jennie, sangat berbeda dari pakaian perawat sebenarnya. Pakaian tersebut seperti memberi gambaran seksual yang umum dalam ‘kostum’ yang sederhana,” kalimat pembuka dari kritikan yang ditujukan untuk MV tersebut.

“Perawat adalah pekerja kesehatan profesional. Karena ada lebih banyak wanita menjadi perawat, mereka dihadapkan pada objektivitas seksual dan merendahkan hingga meragukan profesionalisme mereka. Para perawat telah berjuang dalam waktu yang lama untuk mengubah stereotip ini, lalu pada tahun 2020, ketika diskusi tentang hak-hak wanita lebih aktif, YG Entertainment justru mengobjeksikan gambaran seorang perawat secara seksual dalam  MV milik BLACKPINK, yang telah meraih angka 100 juta kali ditonton,” jelasnya menyampaikan kritikan, dikutip dari Koreaboo.

“Di rumah sakit sungguhan, perawat berjuang di garis depan menangani Covid-19 dengan risiko tertular yang tinggi untuk kelangsungan hidup masyarakat. Ada yang menyebut mereka pahlawan, tapi ada juga orang-orang yang memanggil mereka ‘hei’ atau ‘wanita muda’ lalu melampiaskan stress pada mereka. Jika media terus menunjukkan gambaran perawat yang menyimpang, situasi seperti ini akan semakin buruk,” ucap mereka menyampaikan keresahan.

“Setelah MV Lovesick Girls rilis, muncul tagar #NurseAreNotCostumes, #Stop_Sexualizing_Nurses, dan #nurse_is_profession bertebaran di media sosial. Objektivitas profesi seksual dengan perbandingan wanita lebih tinggi dari pria telah berlangsung terlalu lama bila hanya memikirkan ini sebagai suara dari minoritas dalam ruang daring.” sambung mereka.

“Serikat pekerja kesehatan dan medis Korea Selatan sangat menentang objek seksual wanita dan perawat. Karena lagu baru BLACKPINK berada di peringkat tinggi di dunia, kami meminta YG Entertainment untuk bertanggung jawab dan mengambil keputusan setelah memikirkan popularitas dan pengaruh MV tersebut bagi orang-orang,” tutur mereka mengakhiri kritikan.