Terlilit Hutang Sebesar Rp 512 Miliar, Aktor Stephen Chow Bangkrut

- 16 Oktober 2020, 18:18 WIB
Aktor Stephen Chow dikabarkan bangkrut karena memiliki utang ke investor dan mantan pacar
Aktor Stephen Chow dikabarkan bangkrut karena memiliki utang ke investor dan mantan pacar /Asiancrush

JAKSELNEWS.COM – Aktor asal Tiongkok, Stephen Chow, dikabarkan tengah mengalami masalah keuangan dan terlilit hutang.

Dilansir Jakselnews.com dari artikel Jurnal Presisi berjudul Terlilit Banyak Hutang, Stephen Chow Jatuh Miskin, Stephen Chow berhutang kepada investor dan mantan pacarnya yang merupakan seorang pewaris konstruksi Yu Manfung sebesar $270 juta dolar Hong Kong atau setara dengan Rp 512 miliar.

Masalah keuangan tersebut, ternyata telah dialaminya sejak tahun 2012 silam. Stephen Chow dan Manfung diketahui telah mengakhiri hubungan mereka pada tahun 2010.

Manfung kemudian menggugat bintang film “Kungfu Hustle” itu sebesar $80 juta dolar Hong Kong yang ia klaim sebagai komisi atas penjualan rumah mewah di The Peak, Hong Kong.

Menurut Manfung, ia berhak atas bayarannya yang sebesar 10% itu dari hasil penjualan tersebut. Namun, hingga saat ini dirinya baru mendapat sebesar $10 juta dolar Hong Kong.

Tak hanya dengan Manfung, Stephen Chow juga dikabarkan tengah terlilit hutang pada investor lantaran dampak pandemi COVID-19.

Pada tahun 2016, seorang direktur menandatangani “Perjanjian Taruhan” yang menyatakan bahwa investor berkomitmen untuk berinvestasi sebesar $1,33 miliar dolar Hong Kong di perusahaan Chow dengan jaminan akan mendapat keuntungan sebesar $1,04 miliar dolar Hong Kong dalam waktu empat tahun.

Menurut salah satu sumber, pada tahun tiga pertama pasca penandatanganan kontrak, semua berjalan cukup lancar dengan jumlah keuntungan tercatat sebesar $670 juta dolar Hong Kong.

Namun di tahun keempat, investor hanya menerima keuntungan sebesar $160 juta akibat pandemi COVID-19 yang meruntuhkan industri film dunia. Menurut laporan, perkembangan hasil sejak kuartal pertama tahun 2020 tidak akan menunjukan hasil yang baik.*** (Indah Nurlaeli/Jurnal Presisi)

Editor: Husain F.P

Sumber: Jurnal Presisi


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini