JAKSELNEWS.COM - Presiden Indonesia Joko Widodo akan melantik nama Bambang Susantono sebagai Kepala Otorita IKN Nusantara dengan masa jabatan tahun 2022 - 2027. Berikut profil dari Bambang Susantono.
Bambang Susantono lahir di Yogyakarta, 4 November 1963. Ia merupakan lulusan sarjana teknik sipil di Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 1987.
Setelah lulus dari ITB, tahun 1993 Bambang melanjutkan pendidikannya di University of California, Berkeley, Amerika Serikat.
Pada 1998, ia juga mengambil gelar Master of Civil Engineering Transportation di universitas yang sama.
Baca Juga: Cari Lowongan Kerja Jakarta Selatan Terbaru? Simak Disini
Pada tahun 2000, gelar doktor di bidang Perencanaan Infrastruktur juga berhasil ia dapatkan dari kampus yang sama.
Bambang Susanto sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Perhubungan di era kepemimpinan SBY.
Sebelum itu, ia juga pernah menjabat sebagai Deputi Menko Perekonomian bagian Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah, Kementerian Koordinator
Selain itu, Bambang juga merupakan anggota Board of Trustee dari SouthSouthNorth Foundation di Johannesburg, Afrika Selatan.
Baca Juga: Hilman Hariwijaya Meninggal Dunia Karena Komplikasi Penyakit Liver hingga Stroke yang Dideritanya
Jabatan komisaris di perusahaan transportasi PT Garuda Indonesia Tbk juga pernah diembannya pada April 2012 sampai Desember 2014.
Bidang Perekonomian pada 2007-2010.
Berdasarkan catatan, eks Ketua Umum Masyarakat Transportasi Indonesia periode 2004-2010 itu memiliki peran penting di Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank/ADB).
Bambang Susantono menjadi satu dari lima wapres yang ada di ADB. Satu wapres lainnya dijabat oleh Diwakar Gupta, yang merupakan Direktur Pelaksana dan Chief Financial Officer The State Bank of India.
Baca Juga: Kaget Ditanya soal Peluang Jabat Gubernur Jabar, Ini Jawaban Bupati Kab Bandung Dadang Supriatna
Dengan jabatan itu, Bambang Susantono bertanggung jawab secara keseluruhan terhadap pelaksanaan program pembangunan berkelanjutan ADB, urusan perubahan iklim, riset ekonomi, kerja sama pembangunan kawasan, dan urusan hubungan eksternal. Bambang Susantono menggantikan Bindu Lohani yang pensiun dari ADB.***