Hal tersebut berbahaya karena menjadi modus menyebarkan kebencian terhadap Islam.
"Untuk itu, MER-C meminta kepada Presiden Prancis Emmanuel Macron untuk segera meminta maaf kepada umat Islam dunia. Kami pikir meminta maaf adalah jalan yang bijak, serta melarang kartun yang menghina Nabi Muhammad SAW," kata Sarbini menambahkan.*** (Erta Darwati/Pikiran Rakyat Depok)
Artikel Rekomendasi