4 Manfaat Teh Saat Sahur dan Berbuka Puasa untuk Kesehatan

JAKSELNEWS.COM - Memasuki bulan Ramadhan ini, kita biasanya melakukan sahur dan buka puasa bersama keluarga maupun pasangan.

Teh merupakan salah satu minuman favorit masyarakat Indonesia yang sering dikonsumsi saat sahur maupun berbuka puasa.

Minuman yang berasal dari tanaman Camellia sinensis ini umumnya terasa nikmat saat diminum dengan tambahan gula. 

Namun ada baiknya jika mengonsumsi teh tanpa pemanis atau teh tawar tentu lebih direkomendasikan.

Mengonsumsi air putih memang baik, akan tetapi tidak ada salahnya jika kamu juga mengonsumsi teh saat sahur dan berbuka puasa. 

Baca Juga: 100 Nama Bayi dari Alquran Penuh Makna Mendalam untuk Si Buah Hati

Melansir dari Alodokter, selain nikmat untuk dikonsumsi, minuman teh juga memiliki beragam manfaat yang baik untuk kesehatan, diantaranya:

1.Menjaga kadar gula darah

Mengonsumsi teh hitam tanpa gula dinilai dapat menurunkan risiko terjadinya diabetes, terutama diabetes tipe 2. Hal ini berkat peran senyawa flavonoid jenis katekin dan theaflavin yang diduga mampu meningkatkan kadar dan fungsi insulin dalam tubuh, sehingga membuat kadar gula darah menjadi lebih mudah terkontrol.

2.Menjaga kesehatan jantung

Studi menunjukkan bahwa rutin mengonsumsi teh hitam setidaknya 3 gelas setiap hari dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung. Manfaat ini berasal dari senyawa flavonoid yang berperan baik dalam menjaga kesehatan jantung.

3.Menurunkan kolesterol jahat

Teh hitam maupun teh hijau merupakan salah satu jenis minuman penurun kolesterol alami yang baik dikonsumsi secara rutin. Hal ini karena kedua jenis teh tersebut mengandung sejumlah katekin, yaitu senyawa golongan flavonoid yang bermanfaat untuk mengurangi penyerapan kolesterol jahat (LDL) dalam darah.

Baca Juga: Niat Puasa Ramadhan: Rukun Puasa Ramadhan yang Harus Diketahui

4.Melancarkan peredaran darah

Senyawa flavonoid yang terkandung dalam teh diketahui dapat melancarkan sirkulasi darah dalam tubuh dan menjaga kesehatan dinding pembuluh darah. Tak hanya itu, kandungan senyawa tersebut juga diduga dapat mencegah pembentukan plak di pembuluh darah.

Studi mengungkapkan bahwa mengonsumsi teh dalam jumlah yang berlebihan atau lebih dari 6 cangkir per hari memang berpotensi menyebabkan tubuh kekurangan cairan. 

Namun, selama kamu mengonsumsinya dalam jumlah yang cukup, teh tidak akan memicu dehidrasi.***