Network
JAKSELNEWS.COM - Sebanyak 30 warga Cilandak Timur yang menjadi korban banjir di RT 03 dan RT 09 / RW 003 Kelurahan Cilandak Timur, Jakarta Selatan berhasil diungsikan ke Mushola Al Ma’Muriah pada Senin 5 Oktober 2020 dini hari.
Sebelumnya hujan mulai mengguyur wilayah Cilandak Timur dan genangan air mulai tinggi pada pukul 00.00 WIB. Lurah Cilandak Timur, Sunardi, mengatakan bahwa pada dini hari rumah warga sudah mulai tergenang air yang tingginya mencapai 200 sentimeter, oleh karena itu warga RT 03 dan RT 09 / RW 003 mulai diungsikan ke Mushola Al Ma’Muriah.
Namun saat ini genangan air di wilayah tersebut dikabarkan sudah mulai surut yakni hanya 30-40 sentimeter dan sekitar 10 warga di pengungsian sudah kembali ke tempat tinggal mereka masing-masing. Dengan begitu ada sekitar 20 warga yang masih menetap di pengungsian.
Sunardi mengatakan pihaknya telah memastikan bahwa di pengungsian tersebut sudah menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah. Selain itu ia mengatakan bahwa suplai makanan untuk korban banjir di pengungsian tersebut sudah ia koordinasikan dengan Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Selatan yang dikirim pada Senin 5 Oktober 2002 siang ini.
Selain di mushola, Sunardi juga menjadikan rumah dinas sebagai lokasi pengungsian.***
Artikel Rekomendasi