Jika Anda dan pasangan merencanakan punya rumah, aset bersama, atau anak, maka Anda juga perlu mendiskusikan dan merencanakan rencana keuangan Anda dengan baik. Jangan lupa untuk memiliki tabungan bersama yang sewaktu-waktu dapat digunakan untuk keperluan mendesak.
4. Mempersiapkan Kematangan Emosi untuk Hidup Bersama
Kadangkala Anda dan pasangan memiliki ekspektasi tertentu tentang kehidupan rumah tangga. Hal yang perlu Anda pahami sebelum menikah adalah kadang beberapa hal tidak terjadi sesuai harapan Anda.
Baca Juga: Punya Bodi Aduhai di Usia 40-an, Ini Rahasia Diet Shakira
Ada kalanya Anda dan pasangan harus mengalami masa-masa sulit. Yang terpenting adalah Anda dan pasangan sepakat untuk saling mendukung, tetap berpikiran terbuka, dan fleksibel tentang setiap perubahan dan realita yang terjadi dalam kehidupan bersama Anda.
Anda dan pasangan juga perlu belajar toleransi dan mengelola emosi dengan baik agar dapat menyelesaikan masalah bersama. Adanya toleransi antara Anda dan pasangan bermanfaat agar Anda dapat belajar satu sama lain dan berkembang bersama menjadi pribadi dan pasangan yang lebih baik.
5. Mendiskusikan dan Merencanakan tentang Anak
Tidak hanya mendiskusikan jumlah anak, namun Anda juga perlu mendiskusikan dan membuat kesepakatan tentang pola asuh dan pola disiplin anak-anak Anda bersama pasangan. Tentu saja, anak membutuhkan figur ayahnya juga dalam tumbuh kembangnya bukan?
Baca Juga: Amber Heard Diisukan Dipecat Dari Film Aquaman 2
Pastikan Anda juga membagi tugas secara adil dan mengajak pasangan untuk bekerja sama untuk mengasuh anak-anak. Baik kebutuhan fisik, emosi, dan psikologis anak sama pentingnya bagi Anda dan pasangan.
Dalam pernikahan, Anda juga mungkin ingin membicarakan hal-hal tertentu yang sudah seperti prinsip hidup Anda. Yang terpenting, pastikan Anda mendiskusikannya dengan baik dan terbuka terhadap perbedaan opini antara Anda dan pasangan ya.***
Artikel Rekomendasi