JAKSELNEWS.COM – Tidur merupakan waktu istirahat yang penting bagi setiap orang. Anda tentunya juga menyadari jika waktu tidur mempengaruhi keseluruhan aktivitas sehari-hari Anda.
Waktu tidur dan bangun Anda tidak selalu berdasarkan preferensi Anda. Lebih jauh, tidur merupakan bagian dari ritme sirkadian tubuh kita yang mempengaruhi proses tubuh, mulai dari produksi hormon, metabolisme, dan aktivitas otak dalam siklus 24 jam.
Selama ini, Anda mungkin tidak asing dengan istilah “morning larks” dan “night owl” yang menandakan kapan seseorang tidur dan produktif dalam satu hari. Nah, kedua istilah ini merupakan bagian dari kronotipe, yaitu tipologi sirkadian individu atau kebiasaan individu dalam bangun dan tidur serta aktivitas dan kewaspadaan mereka sepanjang hari.
Baca Juga: TikTok Memperkenalkan Fitur Obrolan Grup pada Akhir Tahun Ini
Nyatanya, kronotipe tidak hanya “morning larks” dan “night owl” loh. Terdapat empat tipe kronotipe dengan nama-nama binatang yang membantu setiap individu memahami jam tidur dan jam produktifnya. Agar lebih memahami kronotipe Anda, mari simak kronotipe beruang, serigala, singa, dan lumba-lumba berikut.
Kronotipe Beruang (Bear)
Individu dengan kronotipe beruang memiliki siklus tidur sesuai dengan matahari. Jika Anda salah satunya, Anda akan lebih mudah bangun saat matahari sudah bersinar terang, yaitu sekitar jam 7 pagi.
Dengan kronotipe beruang, waktu paling produktif Anda biasanya ada pada jam 10 pagi hingga jam 2 siang. Fokus dan produktivitas kronotipe beruang cenderung menurun setelah jam makan siang, yaitu setelah jam 2 siang hingga jam 4 sore.
Baca Juga: Kebayanya di Prosesi Lamaran Aurel-Atta Menjadi Perdebatan Netter, Ini Penjelasan Krisdayanti
Tidur selama delapan jam tidaklah sulit dan biasanya Anda dengan tipe beruang akan tidur pada rentang jam 11 malam hingga jam 7 pagi. Sebanyak 55% populasi berada dalam kategori ini. Individu dengan kronotipe beruang cenderung lebih ekstrovert dan mengisi kembali energi dari percakapan dengan orang lain.
Kronotipe Serigala (Wolf)
Jika Anda merasa lebih produktif di siang hari, Anda mungkin memiliki kronotipe serigala. Individu dengan kronotipe serigala memulai kegiatan produktifnya pada tengah hari dan berakhir dalam empat jam.
Namun, akan ada peningkatan produktivitas kembali sekitar jam 6 sore. Pada akhirnya, Anda dengan kronotipe serigala juga dapat menyelesaikan banyak pekerjaan yang diselesaikan orang lain pada hari itu.
Baca Juga: Peran Ayah Sama Pentingnya untuk Anak, Yuk Pelajari yang Bisa Ayah Lakukan dalam Pengasuhan Anak
Individu dengan kronotipe serigala biasanya tidur jam 12 malam dan bangun jam 7.30 pagi. Waktu paling produktif untuk mengerjakan tugas berat pada 10 pagi sampai jam 12 siang. Pada jam 2 siang hingga jam 5 sore, Anda akan lebih mudah mengerjakan tugas yang ringan dengan konsentrasi rendah.
Individu dengan kronotipe serigala dapat melanjutkan pekerjaan dengan fokus tinggi pada jam 5 sore hingga jam 9 malam. Setidaknya sebanyak 15% populasi dunia termasuk dalam tipe ini. Individu dengan kronotipe serigala biasanya lebih tertutup dan introvert.
Kronotipe Singa (Lion)
Apakah Anda merasa lebih mudah bangun sebelum fajar? Jika iya, Anda mungkin memiliki kronotipe singa. Tipe singa lebih suka bangun pagi dan produktif hingga siang hari. Anda dengan kronotipe singa akan sangat fokus pada jam 8 pagi hingga jam 12 siang dan fokus pada tugas ringan pada jam 12 siang hingga jam 4 sore.
Baca Juga: Celine Evangelista Sebut Permasalahan Rumah Tangganya Bukan Karena Orang Ketiga
Individu dengan kronotipe singa lebih bersantai di sore hari dan tidur pada jam 9 malam atau jam 10 malam. Energi singa cepat naik, namun juga cepat habis. Setelah produktif pada pagi hari, energi individu dengan kronotipe singa akan menurun pada siang hari.
Tipe singa juga seringkali membutuhkan tidur singkat untuk mendapatkan kembali energinya. Memasuki sore hari, tipe singa tidak lagi punya energi untuk melakukan aktivitas dengan fokus tinggi. Itulah mengapa tipe singa memiliki deretan rutinitas menenangkan pada malam hari sebelum akhirnya tidur pada jam 10 malam.
Dengan produktivitas tinggi di pagi hari, individu dengan kronotipe singa membutuhkan tidur sekitar 8 jam. Individu dengan kronotipe singa terkenal sebagai sosok karismatik dan dipandang sebagai pemimpin di antara teman-teman sebayanya. Sekitar 15 persen populasi dunia merupakan tipe singa.
Baca Juga: Sandiaga Uno Bahas Peningkatan Kerja Sama Parekraf dengan Dubes India untuk Indonesia
Kronotipe Lumba-lumba (Dolphin)
Lumba-lumba tidur dengan setengah bagian otak yang masih aktif agar mereka tetap waspada dan sadar akan bahaya predator. Jika Anda memiliki kronotipe lumba-lumba, anda mungkin akan merasa sulit untuk bangun di pagi hari.
Individu dengan kronotipe lumba-lumba juga cenderung sensitif terhadap gangguan selama tidur, sehingga mereka juga jarang merasa tidur nyenyak di malam hari. Tidur hanya sebagai kebutuhan, bukan bagian dari keinginan mereka untuk tidur.
Karena kebiasaan tidur mereka ini, tipe lumba-lumba disarankan untuk tidur antara tengah malam hingga jam 6 pagi. Individu dengan kronotipe lumba-lumba paling produktif pada jam 3 sore sampai jam 9 malam.
Baca Juga: Sukses Bikin Baper, Dengarkan 5 OST Love Alarm 2 untuk Manjakan Telinga
Hanya ada 10 persen populasi dunia dengan tipe ini. Kronotipe lumba-lumba biasanya lebih menghindari atau menjauh dan tidak tertarik dengan interaksi sosial. Individu dengan kronotipe lumba-lumba cenderung unggul dalam kreativitas dan terkenal sebagai individu yang cerdas.
Memahami kronotipe membuat Anda lebih mudah mengatur jadwal, mengelola waktu, dan membuat rutinitas dan kebiasaan penting dalam hidup Anda. Misalnya, rutinitas olahrga, kebiasaan makan, dan mengerjakan tugas dan pekerjaan.
Ketimbang melawan kronotipe Anda, akan lebih baik Anda menyesuaikan rutinitas dan kegiatan Anda dengan ritme sirkadian alami tubuh kita masing-masing. Anda juga dapat belajar lebih disiplin dan konsisten soal jam tidur yang sesuai dengan ritme sirkadian alami tubuh Anda. Jadi, sudah tahukah Anda apa kronotipe Anda?***